Banten Hits – H alias Ajo seorang guru ngaji di Karawaci, Kota Tangerang, diduga mencabuli Mawar (bukan nama sebenarnya) bocah yang masih duduk di Sekolah Dasar (SD), yang tak lain muridnya sendiri.
Orangtua Mawar yang mengetahui anaknya menjadi korban pencabulan Ajo langsung melaporkan hal tersebut kepada pihak Kepolisian, Jumat (22/7/2016).
Namun, informasi yang diperoleh Banten Hits dari tetangga korban menyebut, pasca dilaporkan ke Polres Metro Tangerang Kota, Ajo sempat mendatangi rumah Mawar.
Menurut sumber, kedatangan Ajo pada Minggu (24/7/2016) ke rumah korban tak lain untuk meminta maaf kepada orangtua korban dan mengajak berdamai.
“Dengar-dengan sih mau minta maaf,” kata sumber yang minta namanya tidak disebut.
BACA: Guru Ngaji di Karawaci Diduga Cabuli Murid Sendiri
Namun, permintaan maaf dan damai Ajo ditolak oleh keluarga Mawar. Bahkan, ibunda Mawar emosi dan tak terima perbuatan Ajo kepada anaknya.
“Saya enggak terima, pokonya enggak terima anak saya digituin (cabuli-red),” ujar sumber menirukan ucapan ibunda Mawar.
Saat Banten Hits mendatangi rumah kontrakan orangtua Mawar, kemarin, tak ada aktivitas apapun. Menurut tetangga, pasca kejadian tersebut, banyak pihak yang datang ke rumah Mawar, mulai dari Ketua RT dan tokoh masyarakat setempat.
“Bapaknya langsung ngajak istri sama anaknya pergi. Mungkin mau ngungsi takut ada ancaman, karena kan guru ngajinya orang asli sini, kalau mereka kan pendatang,” tuturnya.(Nda)
