Banten Hits – Produsen Semen Merah Putih, PT Cemindo Gemilang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung berbagai program pemerintah dalam rangka meningkatkan pembangunan. Tak terkecuali mendorong peran ibu dan perempuan sebagai ujung tombak dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak dalam lingkup keluarga.
“Ada kata-kata bijak, jika ada orang yang menjadi ulama, cendekiawan, tokoh ternama, atau pahlawan, maka lihatlah siapa ibu mereka. Karena Ibu memiliki peran besar dalam membentuk watak, karakter, dan pengetahuan seseorang,” kata GM Plant Cemindo Gemilang, Dadik Setyo Widodo, Rabu (22/12/2016).
Memperingati Hari Ibu, Cemindo Gemilang, menggelar seminar pemberdayaan perempuan di lingkungan sekitar pabrik.
“Seminar ini dirasa perlu dilakukan sebagai salah satu upaya mendukung terciptanya keluarga dan generasi yang berkualitas,” kata Dadik.
Seorang Ibu kata Dadaik ibarat guru dan madrasah pertama bagi anak. Ibu, memiliki peran penting dalam mendidik anak tentang iman, moral, fisik dan jasmani, intelektual, psikologis, serta kehidupan sosial.
“Melalui didikan seorang ibu, kepribadian seorang anak bisa terbentuk dengan baik karena ibu terus membimbingnya tanpa lelah sejak anak masih kecil. Seorang ibu harus bisa menjadi teladan bagi anak-anaknya karena anak akan mencontoh sikap dan perilaku orangtuanya,” paparnya.
Seminar diikuti oleh sekitar 150 orang perwakilan dari ibu-ibu PKK dan Dharma Wanita se-Kecamatan Bayah, diantaranya dari desa Darmasari, Pamubulan, Bayah Barat, Cisuren, Gombong, Sawarna, Sawarna Timur, Cimancak, dan Desa Suwakan. Selain itu, seminar juga diikuti oleh guru.
“Kami berharap para perwakilan ibu yang telah mengikuti seminar bisa menyampaikan hasilnya kepada ibu-ibu yang lain di lingkungannya, agar kualitas pendidikan anak-anak menjadi lebih baik di tahun-tahun mendatang,” ucapnya.
Sementara itu, Camat Bayah, Eman Suparman mengapresiasi seminar tersebut. Menurutnya, kegiatan seperti itu mempunyai nilai positif dan dibutuhkan oleh masyarakat.
“Kami mengapresiasi kegiatan semacam ini karena mampu memberikan pengetahuan dan edukasi kepada masyarakat, khususnya ibu-ibu sebagai ujung tombak mempersiapkan generasi bangsa,” jelasnya.
Seminar yang mengusung tema “Kita Tingkatkan Peran Ibu sebagai Pendidik Utama dan Pertama dalam Keluarga Berbasis Karakter” bekerja sama dengan Ikatan Sarjana Bayah (Isaba) dan Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia DPW Banten. Hadir sebagai pembicara, praktisi pendidikan asal Bayah, Prof. DR. H. Kamaludin yang juga Ketua Umum Isaba dan praktisi bidang pendidikan Usia Dini, DR. Sri Mundariyah. Turut hadir pula tokoh perempuan dari Bayah yang juga Ketua PPLPI Banten, Taty Hartati.(Nda)
