Banten-DKI Kerja Sama, Mulai dari Transportasi Hingga Pangan

Date:

Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dan Pemprov DKI Jakarta melakukan perjanjian kerja sama. Berbagai sektor dibahas dalam kerja sama tersebut.

Kerja sama antara kedua daerah ditandai dengan penandatangan MoU antara Gubernur Wahidin Halim dan Djarot Syaiful Hidayat di Balai Kota DKI Jakarya, Rabu (23/8/2017).

Selain itu, kerja sama juga dilakukan antara Pemprov DKI dan Pemkab Tangerang yang ditandatangani oleh Djarot dan Bupati Ahmed Zaki Iskandar.

“Ruang lingkup kerja sama cukup luas, menyangkut masalah transportasi, sumber daya air, ketahanan pangan, pembangunan agribisnis, energi, penanganan banjir, lingkungan hidup, infrasatruktur dan perkembangan pasar. DKI sudah kerja sama dengan Tangerang Selatan, sekarang dengan Pemprov Banten dan Pemkab Tangerang,” kata Djarot dilansir dari siaran pers tim liputan Pemprov Banten.

Di bidang ketahanan pangan, kerja sama dilakukan untuk memotong jalur distribusi.
 
“Baru dengar dari Pak Gubernur kalau Banten itu penghasil beras. Berasnya masuk ke Karawang baru ke Jakarta. Maksudnya, potong jalur distribusinya agar langsung ke Banten agar harga bisa stabil,” ujarnya.

Terkait kerja sama dengan Pemkab Tangerang yakni soal transportasi soal pembangunan yang menghubungkan Dadap Tangerang ke Pulau C dan D. Di sektor transportasi lainnya, dibahas pula pembangunan commuter line Jakarta-Tangerang.

“Jembatan itu akan disegerakan. Itu bagian dari sektor transportasi. Nanti akan dibangun dengan APBD DKI, otomatis. Sedangkan ada juga dari pusat untuk transportasi massal berbasis rel,” jelasnya.

Wahidin berharap, kerja sama tidak hanya dilakukan dengan wilayah Tangerang. Namun, dengan wilayah lain di Banten yang mempunyai potensi kekayaan alam.

“Kita harap kerja sama ini bisa diperluas. Tidak hanya fisik atau jalan, terbatas antara Kota Jakarta dengan Tangerang. Karena, kami juga punya potensi yang luar biasa, terutama di wilayah selatan,” paparnya.

Berikut 16 kesepakatan kerja sama tersebut:

1. Pembangunan perluasan angkutan masal berbasis rel kereta Jakarta-Tangerang

2. Pembangunan perluasan jalur busway Jakarta-Tangerang

3. Pembangunan terminal di Kabupaten Tangerang

4. Normalisasi sungai lintas batas wilayah DKI dengan Banten

5. Pembangunan park and ride di Kabupaten Tangerang

6. Revitalisasi situ-situ di Kabupaten Tangerang

7. Pembuatan sumur resapan dan biopori di Kabupaten Tangerang

8. Pembuatan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) regional di Kabupaten Tangerang

9. Penggunaan bahan bakar gas untuk kendaraan bermotor di Kabupaten Tangerang

10. Pembangunan akses penghubung dari wilayah Jakarta ke Tangerang

11. Pengembangan pelabuhan

12. Pembangunan sistem pusat distribusi agrobisnis

13. Penanggulangan bencana dan ketertiban umum

14. Pengembangan dan penataan perumahan

15. Pengembangan destinasi wisata

16. Pengembangan potensi kemitraan.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related