Tangerang – Jalan Gunung Jaya Agung (GJA) Teuku Umar masih ditutup. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang berharap, proses pengurukan ruas jalan yang merupakan bagian dari pembangunan jembatan bisa selesai tepat waktu.
BACA JUGA: Jalan GJA Teuku Umar Akan Ditutup Sebulan, Ini Jalan Alternatifnya
Kasi Pembangunan Jalan Dinas PUPR Kota Tangerang, Ichsan mengatakan, saat ini proses pengurukan jalan sudah mencapai 60 persen.
“Semoga bisa selesai tepat waktu. Pekerja bekerja 24 jam bergantian dengan petugas yang lain,” kata Ichsan, Jumat (29/9/2017).
Jembatan Teuku Umar sepanjang 111,4 meter menelan anggaran Rp 23,9 miliar dikerjakan oleh PT Syahputra Benteng Sejahtera.
“Saat ini tinggal melakukan pemadatan urukan tanah, lalu kemudian proses pengecoran dan menunggu coran kering,” tuturnya.
BACA JUGA: Urai Kemacetan, Dua Jembatan Dibangun di Kota Tangerang
Ichsan mengaku, tidak ada kendala dalam proses peninggian jalan. Seluruh material dan alat-alat yang dibutuhkan dalam proses pembangunan sepanjang ini aman dan terkendali.
“Secara umum tidak ada kendala di lapangan. Maka kita upayakan lebih cepat lagi proses pembangunannya,” imbuhnya.(Nda)
