Lebak – Pemerintah Kabupaten Lebak melaksanakan konsultasi publik untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD Kabupaten Lebak tahun 2019-2024.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lebak Dede Jaelani mengatakan visi pembangunan RPJMD tahun 2019 – 2024, yakni Kabupaten Lebak sebagai destinasi wisata unggulan nasional berbasis potensi lokal yang memiliki lima misi pembangunan.
“Untuk mencapai visi 2019-2024 tentu saja perlu saran dan masukan dari semua pemangku kepentingan, terutama dalam merumuskan langkah-langkah strategis yang akan diimplementasikan pada program dan kegiatan pembangunan daerah,” kata Dede saat membuka konsultasi publik di Aula Multatuli Setda Lebak, Selasa, 22 Januari 2019.
Dede menyebutkan kelima misi Pembangunan di Kabupaten Lebak selama lima tahun mulai dari meningkatkan kualitas dan daya saing SDM, meningkatkan produktifitas pereknomian daerag melalui pengembangan pariwisata, meningkatkan ketersediaan infrastruktur wilayah, meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.
“Kita berharap visi misi ini menjadi jawaban terhadap kondisi saat ini dan akan terjadi pada lima tahun kedepan,” imbuhnya.
Sementara Kepala Bappeda Kabupaten Lebak, Virgojanti mengatakan dalam menyusun RPJMD tahun 2019-2024 tentu saja pemerintah harus merefleksi capaian yang telah berhasil hingga saat ini agar menjadi pijakan untuk mendesain kondisi yang akan diwujudkan dimasa depan.
“RPJMD yang sedang kita susun tahun 2019-2024 ini merupakan tahapan keempat dari rencana pembangunan jangka panjang daerah Kabupaten Lebak tahun 2005-2025 dengan Visi Lebak menjadi daerah yang maju dan religius berbasis pedesaan,” pungkasnya. (Rus)
