Serang- Sedikitnya 649 pengendara kendaraan baik roda dua atau empat meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan lalulintas (lakalantas) di Provinsi Banten selama tahun 2019.
Jumlah tersebut mengalami penurunan sekitar 66 orang atau 9,2%. Dibandingkan 2017 dengan angka 715 orang meninggal.
“Saya minta pak Bowo (Dirlantas Polda Banten) jangan berpuas diri, karna 649 korban meninggal walaupun menurun, ini prestasi yang baik tapi ini ratusan banyak,”Kata Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir saat press rilis akhir tahun di aula Polda Banten, Kamis 19 Desember 2019.
Selain meninggal, Tomsi mengungkapkan kecelakaan lalulintas juga menyebabkan 138 orang mengalami luka berat. Jumlah ini mengalami penurunan 30 Persen dibandingkan dengan tahun 2018 sebanyak 196 orang mengalami luka berat.
Sementara itu sebanyak 1.629 orang mengalami luka ringan dalam kecelakaan lalulintas selama 2019, jumbelah ini juga mengalami penurunan sebesar 2,1 persen dari tahun 2018 sebanyak 1.665 orang.
“Jumlahn dan kualitas nya juga menurun, kualitas kecelakaannya turun dan ini juga mempengaruhi kurangnya korban meninggal dunia, kurang lebih enurun 30 persen,”paparnya.
Di tahun 2020, Kapolda menekan kepada jajaran yaitu dirlantas Polda Banten, untuk terus melakukan sosialisasi lalulintas.
“Penurunan 30 persen namun korban meninggal 649 ini saya bilang cukup banyak, dan kita akan terus lakukan kerja keras lagi di 2020, sport yang sering lama kita akan lakukan sosialisasi,”tandasnya.
Editor: Fariz Abdullah
