Lebak- Aksi kriminalitas memang tak pernah memandang waktu dan tempat. Meski di tengah Pandemi Covid-19 tindak kejahatan masih saja bisa terjadi.
Kabupaten Lebak sebagai daerah penyangga ibukota dan terluas di Provinsi Banten juga memiliki beberapa titik wilayah yang rawan atau red zone kriminalitas.
Meski demikian, jajaran Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Lebak dan Polsek jajaran memiliki cara tersendiri atau solusi untuk mengantisipasinya. Terlebih disaat pandemi Covid-19 ini.
Ya, lewat Patroli malam para anggota korps bhayangkara berupaya menekan angka kriminalitas dengan sasaran 3C yakni Pencurian dengan kekerasan (Curas), Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) dan Pencurian dengan Pemberatan (Curat).
Dikomandoi perwira muda nan handal, IPTU David Adhi Kusuma, sekitar 20 anggota gabungan Satreskrim, Jatanras, Resmob Polres Lebak dan Polsek jajaran menyebar ke beberapa titik yang dianggap rawan terjadi 3C.
“Patroli malam/wilayah ini kita laksanakan untuk menekan angka kriminalitas dampak Covid-19 di wilayah hukum Kabupaten Lebak,”kata Kasatreskrim Polres Lebak, IPTU David Adhi Kusuma kepada BantenHits.com, Sabtu, 25 April 2020.
Patroli malam, menurut David berlangsung mobile dan tak memiliki batas waktu. Mengingat kejahatan akan terjadi saat masyarakat lengah.
“Sampai dirasa aman baru kita selesai patroli. Masyarakat juga harus tetap waspada,”tuturnya.
David mengimbau masyarakat tetap berhati-hati terlebih di tengah Kejadian Luar Biasa (KLB) Covid-19 di Banten.
“Kami menyarankan masyarakat tetap berhati-hati apalagi tengah KLB Covid-19 jadi sebaiknya tetap berdiam diri di rumah,”imbuh mantan Kepala Satuan (Kasat) Narkoba Polres Pandeglang ini.
Editor: Fariz Abdullah
