Lebak- Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin mengunjungi wisata budaya baduy di Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Kamis, 14 Oktober 2021.
Kedatangan Budi untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19 di salah satu wisata adat tersohor di Indonesia itu yang tergolong masih rendah.
“Ya, vaksinasi ini bertujuan untuk membentuk herd immunity, sehingga penularan Virus Covid-19 mampu diminimalisasi, termasuk di Baduy ini,” kata Budi.
Budi juga menegaskan bahwa masyarakat Baduy dalam juga mesti dilakukan vaksin.
“Baduy dalam juga mesti di vaksin karena memiliki hak yang sama. Pokoknya daerah yang tradisonal adat harus kita vakin,”katanya.
“Tapi tanpa merusak tatanan sosial. Mesti kita jaga. Kan mereka punya pehaman sendiri. Dengan komunikasi yang baik,” tambahnya.
Sementara Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya menyampaikan terdapat beberapa kendala yang memicu rendahnya capaian vaksin di Kabupaten Lebak.
Beberapa kendala itu, tutur Iti, mulai dari kurangnya tenaga kesehatan hingga kurang stok vaksin.
“Sebetulnya cakupan vaksinasinya sudah 70 persen. Tetapi yang membuat rendah ini, disamping topografi karena kekurangan nakes,” kata Iti.
Dokter yang saat ini bertugas di Kabupaten Lebak, masih kekurangan karena hal ini capaian vaksinasi di Lebak masih rendah
“Kami masih kekurangan dokter, diusahakan kedepanya ke Lebak ada penambahan dokter untuk ditugaskan disini,” katanya.
Itu juga menambahkan disamping harus ada nakes, jadi dokter ini harus menjadi penanggung jawab terhadap sasaran vaksinasi Kabupaten Lebak.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
