Serang- Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Serang telah menambah kuota pembuatan AK.1 secara bertahap pasca kelulusan siswa – siswi sekolah menengah atas dan sekolah menengah kejuruan. Pasalnya, tingkat kelulusan pada tahun ini mengalami peningkatan.
Kabid Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans Kabupaten Serang, Ugun Gurmilang mengatakan, adanya peningkatan pembuatan AK1 disebutkan karena belum lama ini para siswa di SMA dan SMK baru saja merayakan kelulusannya.
Menurutnya sebagian lulusan SMA dan SMK lebih banyak yang ingin bekerja ketimbang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
“Kalau setelah kelulusan biasanya selalu ada kenaikan pembuatan AK1, makanya hal ini sudah kami antisipasi dengan menambahkan kuota,” katanya, Senin 11 Juli 2022.
Dikatakan Ugun, pada perusahaan-perusahaan yang sudah memiliki manajemen baik biasanya kartu AK 1 merupakan salah satu dokumen yang dipersyaratkan ada bagi para pelamar yang ingin bekerja di perusahaan tersebut.
“Untuk SMK yang ada bursa kerja khusus (BKK) nya sudah di koordinir melalui BKK SMK masing-masing untuk membuat AK.1 ini,” ujarnya.
Ugun menyebutkan, untuk saat ini pihaknya telah menyediakan kuota sebanyak 200 orang perhari. Yang harus mendaftar secara online untuk mendapatkan nomor antrean. Hal ini, kata dia akan terus dilakukan penambahan apalagi pencaker terus mengalami kenaikan.
Namun, bagi pencaker yang sudah mendapatkan panggilan kerja atau disabilitas, kata Ugun dapat langsung datang kekantor tanpa harus mendaftar nomor antrean online.
“Kalo disabilitas atau yang sudah keterima kerja boleh tanpa nomor antrean asal ada bukti kelengkapan pemberkasan masuk kerja atau memperlihatkan bukti panggilannya,” pungkasnya.
Editor: Fariz Abdullah