Berita Banten – Calon jemaah haji kloter tiga nasional atau kloter pertama Banten, telah diberangkatkan, Selasa, 23 Mei 2023. Para jemaah dilepas langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar; Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah; Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin; dan Pimpinan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Banten maupun Kota Tangerang.
Suasana khusyuk tampak terpancar dari wajah-wajah para calon jemaah haji yang mayoritas sudah berusia lanjut ini. Sementara, ribuan keluarga para jemaah haji tampak mengiringi pelepasan yang dilangsungkan di Masjid Raya Al Azhom, Kota Tangerang.
Al Muktabar seusai memimpin prosesi pelepasan jemaah haji mengungkapkan, sinergi Pemprov Banten dengan Pemkot Tangerang telah dilakukan untuk memberikan yang terbaik bagi jemaah haji Banten.
“Alhamdulillah, kita semua telah bersinergi bersama-sama untuk mempersiapkan ini semua, mulai dari pendampingan, fasilitas, samoai persiapan-persiapan lainnya. Semoga seluruh jamaah haji Kota Tangerang yang diberangkatan dapat menjalankan ibadan secara lancar, serta kembali ke tanah air dalam keadaan baik,” kata Al Muktabar melalui laman resmi Pemkot Tangerang.
Kuota Pemberangkatan Penuh
Sementara, Arief R. Wismansyah mengatakanambahkan, pemberangkatan jamaah haji Kota Tangerang pada tahun ini juga terasa istimewa. Pasalnya, selain memenuhi kuota pemberangkatan secara penuh, rencananya pada tahun ini untuk pertama kalinya, Asrama Haji Provinsi Banten di Cipondoh, Kota Tangerang, yang baru saja dibangun akan mulai dioperasikan.
“Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang juga telah membantu sekitar 1 milyar rupiah untuk kebutuhan operasional, seperti transportasi (45 bus), akomodasi, dan konsumsi. Terkhusus untuk tahun ini, pertama kalinya, kita akan uji coba mengoperasikan Asrama Haji Provinsi Banten yang baru saja dibangun. Jadi, nanti ketika proses pemulangan, jamaah haji Kota Tangerang tidak perlu transit di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, hal ini dapat memberikan keuntungan efesiensi bagi semua pihak, khususnya para jamaah,” kata Arief.
Selain itu, lewat optimalisasi persiapan dari berbagai pihak, diharapkan pemberangkatan dan pemulangan jamaah haji Kota Tangerang dapat berjalan secara lancar.
Arief juga berpesan, ibadah haji merupakan ibadah fisik di mana membutuhkan kondisi tubuh yang prima agar seluruh rangkaian kegiatan selama ibadah haji dapat ditunaikan dengan sempurna.
“Yang sakit jangan lupa bawa obatnya, jemaah khususnya asal Kota Tangerang agar saling menjaga dan membantu,” ujarnya.
Haji Ramah Lansia
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh, Kanwil Kemenag Kota Tangerang, Tutun menuturkan, pemberangkatan jamaah haji pada tahun ini terasa berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Mengingat, 30 persen jamaah haji yang diberangkatkan pada tahun ini berasal dari usia lanjut, sehingga relevan dengan tajuk tema yang diangkat, yakni “Haji Ramah Lansia”
Tidak hanya itu, Kota Tangerang juga berhasil memberangkan jamaah haji dengan kuota secara penuh. Tercatat, mengalami peningkatan dua kali lipat dari tahun sebelumnya, yakni 1.667 jamaah, serta akan diberangkatkan secara bertahap melalui beberapa kloter yang telah ditentukan. Hal ini membuat Kota Tangerang turut mendukung Provinsi Banten sebagai provinsi dengan jumlah pemberangkatan jamaah haji terbesar keempat secara nasional.
“Kota Tangerang tahun ini memberangkatkan jamaah haji dengan optimalisasi kuota yang disediakan, yakni sebesar 1.667 jamaah. Kemudian, proses pemberangkatan akan dibagi menjadi 6 kloter secara bertahap sesuai pembagian kloter secara nasional, yakni kloter 3, kloter 7, kloter 25, kloter 33, kloter 55, dan kloter 58,” ungkapnya.