Keterlibatan Warga Adalah Kunci Atasi Sampah di Perkotaan

Date:

Aktivitas di salah satu bank sampah di Kota Tangerang. Warga tampak menimbang sampah yang memiliki nilai ekonomis tinggi. (FOTO: tangerangkota.go.id)

Berita Tangerang – Keterlibatan warga menjadi kunci mengatasi masalah sampah yang  saat ini menjadi momok bagi masyarakat perkotaan, tak terkecuali di Kota Tangerang.

Sejauh ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang telah mengajak peran masyarakat dalam menangani permasalahan sampah di Kota Tangerang. Tentunya dengan berbagai inovasi yang melibatkan masyarakat di dalamnya, seperti adanya bank sampah serta Tempat Pengelolaan Sampah Reduse Reuse Recycle (TPS3R) yang tersebar di beberapa wilayah di Kota Tangerang.

Tercatat, saat ini di Kota Tangerang terdapat 186 bank sampah dan tujuh TPS3R yang tersebar di 13 Kecamatan. Tentunya bank sampah dan TPS3R yang di kelola masyarakat sekitar ini merupakan binaan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang.

Banyak masyarakat yang merasakan manfaat dengan adanya bank sampah dan TPS3R di lingkungan mereka. Pasalnya, tak hanya menjadikan lingkungan mereka bersih, namun keberadaan bank sampah dan TPS3R menjadi nilai ekonomis bagi mereka.

Seperti yang disampaikan Sobirin, Ketua Bank Sampah Unit Kampung Darling, Kelurahan Sudimara Jaya, Kecamatan CIledug.

Menurutnya, adanya bank sampah ini sebagai upaya menciptakan Kampung Darling yang nyaman, bersih dan ramah lingkungan. Sehingga perlu adanya kesadaran dalam mengolah sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat.

“Bank sampah ini tak hanya sebagai cara meningkatkan kesadaran masyarakat untuk peduli lingkungan, dengan memilah sampah. Namun juga menjadikan kegiatan bank sampah ini sebagai nilai ekonomis yang dapat dirasakan oleh masyarakatnya sendiri,” kata Sobirin dikutip BantenHits.com dari laman resmi Pemkot Tangerang. 

“Apalagi di sini, kami juga berhasil membuat sampah organik dari kulit buah menjadi produk Eco Enzim yang memiliki seribu manfaat dan sebagai media pupuk tanaman,” sambungnya.

Proses pemilihan sampah pada bank sampah di Kota Tangerang. (FOTO: tangerangkota.go.id)

Lewat inovasi dari kegiatan tersebut, lanjutnya, bank sampah kampung darling pun mendapatkan berbagai penghargaan dari tingkat Kota hingga Nasional. Salah satunya sebagai Bank Sampah Terbaik 2023 oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Tentunya ini menambah motivasi dirinya dan masyarakat sekitar untuk terus menjaga

Sementara itu, Kaitman, warga Kelurahan Nusa Jaya, Kecamatan Karawaci, mengaku bank sampah dan TPS3R menjadi dua hal yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Selain dapat menghasil produk nilai jual, namun hasil kompos yang di olah dari TPS3R sangat dibutuhkan oleh para petani untuk berkebun.

“TPS3R menjadi peran penting dalam menanggulangi sampah. Apalagi di TPS3R Widatama, sering mengolah sampah menjadi kompos yang dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk kebutuhan berkebun,” beber Kaitman.

“Tentunya ini menjadi simbiosis mutualisme, masyarakat teringankan dari permasalahan sampah, lingkungan tetap terjaga, petani mendapatkan kompos terbaik secara gratis,” pungkasnya.

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Tak Ada Kabupaten Tangerang, Ini Wilayah-wilayah yang Jago Inovasi Pelayanan Publik di Banten!

Berita Banten - Wilayah-wilayah di Banten ini layak diapresiasi....

Langkah Sungguh-sungguh Para Pemangku Kepentingan Mewujudkan Banten yang Lebih Baik

Berita Banten - Langkah-langkah menuju Banten yang lebih baik...

Disnakertrans Kabupaten Serang Tingkatkan Pelayanan Berbasis Digital

Berita Serang - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)...