Banten Hits – Suyati, ibu tiri Dafa Mustaqim hingga saat ini masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Ciledug. Selain masih terus dimintai keterangan terkait kematian Dafa, Suyati memang sengaja memilih berada di kantor polisi untuk berlindung.
BACA JUGA: Bocah SD di Ciledug Meninggal, Diduga Dianiaya Orangtuanya
Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota AKBP Wiji Lestanto, Jumat (28/10/2016) mengatakan, pasca kematian Dafa, lingkungan di tempat tinggal Suyati bersama suaminya tak kondusif.
“Ya, dia masih di Polsek, jadi dia minta perlindungan karena kondisi lingkungannya tidak kondusif. Kita biarkan dulu sambil kita terus periksa,” ujar Wiji.
Meski sebelumnya tim forensik menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh bocah 7 tahun tersebut, Suyati masih diperiksa sebagai saksi.
“Masih kita periksa untuk menyesuaikan dengan keterangan saksi-saksi yang lain,” terang Wiji.
Dafa Mustakim bocah kelas 1 SDN Larangan Utara 2 Kota Tangerang meninggal dunia, Kamis (20/10/2016) lalu. Orangtua Dafa mengatakan, sebelum meninggal Dafa sempat mengalami panas tinggi dan kejang-kejang hingga dibawa ke rumah sakit.
Namun, guru di sekolah Dafa justru menaruh kecurigaan bahwa Dafa meninggal tak wajar. Dafa diduga meninggal karena mengalami penyiksaan yang dilakukan kedua orangtuanya. Dengan sejumlah bukti foto-foto yang menunjukan luka di tubuh bocah tersebut, dugaan kekerasan tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian.(Nda)
