Serang – Benar-benar nekad, Laskar Benteng Viola yang memaksa ke Serang untuk menyaksikan laga timnya melawan Perserang di Stadion Maulana Yusuf, Selasa (12/9/2017), akhirnya dicegat alias diberhentikan petugas Kepolisian. Itu terjadi di daerah Ciujung, yang merupakan perbatasan Tangerang dan Serang.
Pencegatan ini membuat Viola tak bisa melanjutkan perjalanan. Viola yang menumpangi empat bus pun harus gigit jari dan memilih untuk pulang ke Tangerang.
Kapolresta Serang AKBP Komarudin mengatakan, pihaknya sempat memulangkan empat bus rombongan suporter dari Persita Tangerang yang hendak akan menyaksikan pertandingan.
“Sempat ada empat bus suporter Tangerang yang kita arahkan putar balik ke Tangerang di Tol Ciujung,” ujar Kapolresta Serang saat pengamanan pertandingan di Stadion Maulana Yusuf.
Dalamm pengamanan pertandingan sendiri, Polresta Serang sudah siapkan empat kompi gabungan dari Polda, Sat brimob, Polresta dan Polres,
“Semua jalur kita amankan, mulai dari Tangerang dari pihak Polresta Tangerang sudah ada suporter Tangerang yang tahan saat menuju Kota Serang, ada banyak yang menggunakan jalan tikus kita kasih ular,” paparnya.
Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, pertandingan Persita melawan Perserang digelar tanpa penonton.(Zie)
