Cinta Bertepuk Sebelah Tangan, Pemuda di Pandeglang Gantung Diri

Date:

Pandeglang – Seorang pemuda berinisial PL (27) warga Desa Tunggal Jaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Kamis (16/11/2017).

Patah hati karena cintanya bertepuk sebelah tangan disebut-sebut menjadi pemicu pemuda ini menggantungkan lehernya pada seutas tali di dapur rumahnya sendiri hingga meregang nyawa.

Kanit Reskrim Polsek Sumur Bripka Rio mengatakan, PL yang sudah tak bernyawa ditemukan pertama kali oleh orangtuanya sekitar pukul 09.00 WIB. Dari keterangan pihak keluarga, PL mengalami depresi karena cintanya ditolak.

“Keterangan dari keluarga, korban depresi karena cinta ditolak,” ujar Rio saat dihubungi melalui telepon genggamnya.

Terkait informasi yang menyebut bahwa PL pernah bercerita akan menikahi seorang wanita berstatus janda yang belakangan diketahui sudah mempunyai calon pendamping. Rio mengatakan bahwa informasi tersebut masih isu.

Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi tidak menemukan benda-benda mencurigakan selain PL dengan kondisi menggantung mengenakan celana jeans biru dan kaos putih.

“Keluarga mengajukan surat penolakan agar tidak dilakukan autopsi terhadap jasad korban,” katanya.(Nda)

Author

  • Engkos Kosasih

    Memulai karir jurnalistik di BantenHits.com sejak 2016. Pria kelahiran Kabupaten Pandeglang ini memiliki kecenderungan terhadap aktivitas sosial dan lingkungan hidup.

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related