Banten Hits.com – Rangga Adi Permana (5), siswa taman kanak-kanak (TK) Al-Bayini, Ciledug, Kota Tangerang, Banten, meregang nyawa tertimpa tembok yang runtuh saat tengah bermain di sekolahnya, Jumat (12/04/2013).
Akibat luka serius yang dialaminya, nyawa Rangga tidak bisa diselamatkan saat dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Banten Hits.com – Rangga Adi Permana (5), siswa taman kanak-kanak (TK) Al-Bayini, Ciledug, Kota Tangerang, Banten, meregang nyawa tertimpa tembok yang runtuh saat tengah bermain di sekolahnya, Jumat (12/04/2013).
Akibat luka serius yang dialaminya, nyawa Rangga tidak bisa diselamatkan saat dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Derry, Paman Korban menceritakan insiden ini bermula saat Rangga bersama ketiga temannya tengah bermain di sekolahnya, TK Al-Bayini, Ciledug Kota Tangerang.
Ketika itu, bocah yang baru duduk di kelas A Besar TK Al-Bayini ini tengah bermain di anak tangga yang ada pegangan untuk bergelayutan. Rupanya penopang tangga yang ada di sekolah itu tidak kuat, sehingga runtuh dan menimpa bocah malang tersebut.
“Sebelumnya ia sedang belajar. Namanya anak kecil, ia bermain dengan temannya di tangga sekolah yang ada pegangan tembok. Mereka bergelayutan di tembok itu, namun temboknya jebol dan menimpa Rangga dan dua temannya,” tutur Derry.
Menurut Derry, Rangga tewas karena mengalami luka dibagian kepalanya akibat tertimpa runtuhan tembok.
Rangga Adi Permana (5) merupakan anak keempat dari lima bersaudara pasangan Riyan dan Dede Aprianti.
Kini jenazah Rangga disemayamkan di kediaman neneknya di Kelurahan Sudimara Selatan, RT. 002/RW 05, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.
Insiden tragis ini membuat pihak keluarga tampak sangat terpukul. Sejumlah teman, pihak sekolah dan kerabat tampak berdatangan untuk menyampaikan belasungkawa. (Hendra)
