Banten Hits.com – Komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) spesialis pecah kaca masih sering berkeliaran di wilayah Serpong, Kota Tangerang Selatan dan sekitarnya. Baru-baru ini, kawanan penjahat itu beraksi di parkiran minimarket Indomart Versailles, Kelurahan Rawabuntu, Kecamatan Serpong.
Beruntung aksi komplotan ini tercium petugas. Tiga pelakunya berhasil dibekuk, bahkan salah satunya dihadiahi timah panas di bagian betis kanannya, karena melawan saat disergap.
Banten Hits.com – Komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) spesialis pecah kaca masih sering berkeliaran di wilayah Serpong, Kota Tangerang Selatan dan sekitarnya. Baru-baru ini, kawanan penjahat itu beraksi di parkiran minimarket Indomart Versailles, Kelurahan Rawabuntu, Kecamatan Serpong.
Beruntung aksi komplotan ini tercium petugas. Tiga pelakunya berhasil dibekuk, bahkan salah satunya dihadiahi timah panas di bagian betis kanannya, karena melawan saat disergap.
“Saat itu kebetulan mobil patroli sedang melintas dan memergoki mereka sedang beraksi. Maka dikejar, akhirnya dua pelaku bisa ditangkap, dan satu kabur,” ujar Kapolsek Serpong, Kompol Leganek Mawardi, Kamis (25/04/2013).
Ketiga tersangka yang ditangkap, masing-masing diketahui bernama Hendra Kurniawan (22) alias Kribo, Khoirul (22) dan Darmono bin Suyono.
Tersangka Hendra yang bertindak sebagai eksekutor terpaksa ditembak dibagian betis kanannya lantaran sempat menyerang petugas tim reskrim Polsek Serpong dengan menggunakan obeng saat akan disergap.
Sedangkan tersangka Khoirul (22) yang diketahui sebagai joki langsung bertekuk lutut saat mengetahui temannya Hendra terkapar. Sementara Darmono bin Suyono, yang bertindak sebagai pengintai langsung kabur.
“Kami sempat mencari dia (Darmono-red) ke berbagai tempat. Akhirnya kami berhasil menangkapnya di rumah kontrakan di daerah Pondok Aren, Rabu (24/4) kemarin,” ujarLeganek.
Menurut Leganek, ketiga pelaku ini sudah sebanyak 40 kali memecahkan kaca mobil, dan mengambil barang di dalam mobil itu.
“Berdasarkan laporan yang masuk, ketiganya sudah pernah melakukan di Serpong, Ciputat, Pamulang, Ciledug, dan di Jakarta Barat. Mereka ini spesialis mengambil laptop,” ucap Leganek.
Dari tangan para pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa 1 unit sepeda motor Honda Scoopy, 1 unit Yamaha Mio, 1 buah obeng, 4 buah tas laptop, dan 1 buah koper merek Polo.
“Para pelaku bisa dikenai pasal 363 KUHP, dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara,” ujarnya.
Hendra Kurniawan, salah seorang tersangka yang ditembak di betis kanannya mengaku sudah seringkali melakukan aksi pencurian dengan modus pecah kaca mobil.
Ia mencuri lantaran terpaksa demi memenuhi kebutuhan hidup anak dan istrinya. “Habis cari kerja susah,” ungkapnya. (Riani)
