Banten Hits.com– Azis alias Imron (33), seorang tukang becak yang sehari-hari mangkal di kawasan Perumnas Tangerang, terpaksa ditembak polisi karena melawan setelah kepergok sedang membobol sebuah rumah yang ditinggal penghuninya di Jalan Teta I, No 527, Perumahan Cimone Permai, RT. 001/006, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.
Petugas Polsekta Karawaci berhasil memergoki aksi pria asal Palembang ini, ketika sedang menggelar patroli rutin di wilayah Karawaci. Azis terpaksa ditembak petugas, tepat di bagian betis kanannya.
Banten Hits.com– Azis alias Imron (33), seorang tukang becak yang sehari-hari mangkal di kawasan Perumnas Tangerang, terpaksa ditembak polisi karena melawan setelah kepergok sedang membobol sebuah rumah yang ditinggal penghuninya di Jalan Teta I, No 527, Perumahan Cimone Permai, RT. 001/006, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.
Petugas Polsekta Karawaci berhasil memergoki aksi pria asal Palembang ini, ketika sedang menggelar patroli rutin di wilayah Karawaci. Azis terpaksa ditembak petugas, tepat di bagian betis kanannya.
Menurut Kapolsekta Karawaci Kompol Priyo, pelaku beraksi di rumah warga yang sedang kosong karena ditinggal pergi beribadah di sebuah gereja.
“Pelaku masuk lewat pintu dapur dengan cara merusak kuncinya,” ujar Priyo.
Dikatakan Priyo, pihaknya memang sudah memerintahkan jajarannya untuk melakukan operasi keliling ke rumah-rumah warga. Terlebih, saat ini sudah banyak rumah warga yang ditinggal mudik oleh penghuninya.
Priyo juga sudah menegaskan sejak jauh-jauh hari kepada seluruh jajarannya, supaya tak segan menembak pelaku kejahatan yang melawan petugas.
“Ini untuk kenyamanan warga yang meninggalkan rumahnya dalam keadaan kosong,” ucap Priyo.
Sementara itu, Azis mengaku terpaksa melakukan pencurian di rumah kosong tersebut karena terdesak oleh kebutuhan pulang kampung Lebaran ke Palembang.
“Saya mengambil barang barang yang ditinggal penghuninya nanti akan dijual untuk kebutuhan lebaran di kampung halaman di Palembang,” kata Azis.
Penghasilan sehari-hari yang didapat dari menarik becak menurut Azis, dianggap tak bisa mencukupi kebutuhan hidup, terlebih kebutuhan untuk berlebaran.
Dari tangan Azis, petugas Polsekta Karawaci menyita satu unit laptop merek acer warna hitam, satu unit handphone merek samsung, satu unit handphone merek blackberry jenis curve, dan sebuah gelang rosario.
Priyo Berharap, warga yang akan pulang kampung sebaiknya tidak meninggalkan barang berharga di dalam rumah dan mengunci pintu rumah dengan sebaik mungkin.(Rus)
