Banten Hits.com – Pelipatan surat suara Pemilukada Kota Tangerang yang dilakukan langsung oleh percetakan pemenang lelang, PT Trisakti Mustika Graphika, Semarang, Jawa Tengah, tanpa melibatkan tim sensor dari KPU dan lima pasangan calon (paslon) berpotensi rawan kecurangan.
“Ya benar memang langsung dilipat di percetakan dengan alasan efesiensi waktu. Kami sudah membuat kesepakatan terkait sensor surat suara yang cacat, rusak dan hal lainnya, mereka juga kan punya quality kontrol,” kata Ketua Pokja Logistik KPU Provinsi Banten, Agus Supadmo.
Banten Hits.com – Pelipatan surat suara Pemilukada Kota Tangerang yang dilakukan langsung oleh percetakan pemenang lelang, PT Trisakti Mustika Graphika, Semarang, Jawa Tengah, tanpa melibatkan tim sensor dari KPU dan lima pasangan calon (paslon) berpotensi rawan kecurangan.
“Ya benar memang langsung dilipat di percetakan dengan alasan efesiensi waktu. Kami sudah membuat kesepakatan terkait sensor surat suara yang cacat, rusak dan hal lainnya, mereka juga kan punya quality kontrol,” kata Ketua Pokja Logistik KPU Provinsi Banten, Agus Supadmo.
Menanggapi pelipatan surat suara yang tidak dilakukan di Tangerang, tim sukses pasangan calon mengaku resah. Pasalnya pelipatan yang tanpa disensor ulang KPU rawan kecurangan.
“Tingkat kerawanannya tinggi. Kami khawatir, banyak kertasnya yang rusak, sehingga akan berakibat tidak sahnya suara untuk pasangan kami, pasangan calon nomor 2. Kami akan segera membentuk tim khusus untuk menanganinya,” kata Aulia Epria Kembara, tim pemenangan pasangan nomor urut 2.
Ketua Tim Pemenangan Arief R Wismansyah – Sachrudin, Dasep Sediana saat dikonfirmasi juga membenarkan pelipatan surat suara yang dilakukan dipercetakan sangat rawan kecurangan.
“Harusnya KPU mengundang 5 tim paslon untuk menyaksikan pelipatan di percetakan. Kalau begini rawan,” tegas Dasep.
Hal senada dikatakan Calon Walikota Tangerang yang diusung PDIP dan PAN, Dedi Suwandi “Miing” Gumelar.
Miing mengatakan pihaknya akan meminta setiap surat suara yang ada di TPS untuk dibuka terlebih dahulu sebelum dibawa ke bilik.
“Dengan demikian akan terseleksi kembali mana surat suara yang rusak, mana yang layak, agar masyarakat tahu dan tidak khawatir,” kata Miing saat dikonfirmasi.
Sebagaimana diketahui, surat suara Pemilukada Kota Tangerang dicetak oleh PT. Trisakti Mustika Grafika, yang beralamat di Jalan. Prof. Dr. Hamka, Nomor 9, Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Semarang, Jawa Tengah.
Surat suara yang sudah jadi dicetak dan dilipat, sejak Selasa dan Rabu sudah dikirim dan diterima oleh masing-masing PPK yang ada di Kota Tangerang.
Surat suara itu berisi gambar lima pasang calon yang akan bertarung dalam Pemilukada Kota Tangerang yang digelar pada 31 Agustus mendatang.
Masing-masing, Nomor 1 Harry Mulya Zein (HMZ)- Iskandar, Nomor 2, Abdul Syukur – Hilmi Fuad, Nomor 3, Dedy “Miing” Gumelar – Suratno Abu Bakar, Nomor 4, Ahmad Marju Kodri (AMK)- Gatot Suprijanto, dan Nomor 5, Arief R Wismansyah – Sachrudin. (Taufik)
