Banten Hits – Melonjaknya harga daging sapi dan daging ayam serta sejumlah komoditas barang kebutuhan pokok di Kabupaten Tangerang belum diketahui atau belum terdata oleh Pihak Dinas Peindustrian dan Perdagangan (Disperindag) setempat.
Kenaikan harga diduga diduga lebih dipicu oleh semakin dekatnya bulan puasa Ramadan.
Informasi yang dihimpun Banten Hits, harga daging sapi hampir di semua pasar tradisional di Kabupaten Tangerang mengalami lonjakan cukup tajam. Salah satunya di Pasar Kelapa Dua. Harga daging sapai yang semula harganya hanya Rp 95.000 per kg, kini naik menjadi Rp 100.000 per kg, kenaikan diprediksi masih akan terjadi hingga H-1 bulan puasa.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindutrian Dan Perdagangan Kabupaten Tangerang Tubagus Bukhori mengatakan, pihaknya belum mengetahui adanya kenaikan harga daging di pasaran. Pihaknya mengaku akan melakukan beberapa tinjauan di lapangan esok.
“Memang kenaikan harga ada di pemerintah, tetapi pedagang terkadang di luar kendali kita,” ujar Tubagus Bukhori, Senin (25/5/2015).
Bukhori mengatakan, banyak faktor yang menyebabkan terjadinya kenaikan harga di pasaran. Selain menghadapi hari-hari besar, seperti Ramdan, tahun baru serta perayaan hari besar lainya kerap dijadikan peluang bagi para pengendali pasar dilapangan.
“Menjelang puasa dan tahun baru memang biasanya sering kali dijadikan kesempatan pedang untuk mengeruk keuntungan. Nanti kita akan melakukan pengawasan secara ketat dilapangan,” ungkapnya
Bukhori mengaku, secepatnya akan menerjunkan Tim dalam pengendalian harga daging dipasaran. Agar, kebutuhan masyarakat terkait daging bisa tetap terjaga dengan baik.
“Kita belum tau kalau ada harga daging naik, nanti akan kita pantau harganya agar terkendali,” jelasnya. (Uud)