Pengunguman Adipura Diundur, BLH Lebak Minta Semua Pihak Jaga Kebersihan Wilayah

Date:

Banten Hits – Kementerian Lingkungan Hidup diketahui menunda pengunguman Adipura. Terkait hal itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak yang getol melakukan berbagai program dan strategi untuk meraih penghargaan bagi kota di Indonesia yang dinilai berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan tersebut, terus meminta kepada seluruh pihak untuk menjaga kondisi kebersihan wilayah di perkotaan.

“Dari Kementerian ada surat bahwa pengunguman hasil nya ditunda sampai tanggal 17 Agustus. Penilaian kedua kan sudah, hanya mungkin sekarang tinggal tahap verifikasi. Insya Allah kita sudah masuk, makanya kita minta semua pihak tetap menjaga kondisi kebersihan wilayah karena biasanya verifikasi dari Kementerian tidak pernah memberitahukan kita,” terang Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Lebak, Nana Sujana, kepada Banten Hits.

Kendati secara jelas nilai dari penilaian kedua atau P2 belum diketahui, namun dari P1 sebesar 73,90 yang diperoleh Kabupaten Lebak, Nana mengharapkan pada P2 angkanya akan meningkat.

“Kita harapkan bisa mencapai 75-76, karena kalau awalnya passing grade yang ditentukan itu 74, tapi nilai daerah-daerah lain mengalami kenaikan maka passing greatnya pun akan otomatis naik. Jadi, kita juga perlu loncatan lagi,” katanya.

Kendati demikian, lanjut Nana, Pemkab Lebak bukan hanya sebatas mengejar penghargaan Adipura.

“Itu kan hanya semacam sertifikat saja bahwa suatu daerah dianggap sudah baik dalam pengelolaan tata kotanya. Tapi, bagaimana kita terus bisa menjaga dan merawat fasilitas umum, terminal, perumahan, jalan-jalan kota, perkantoran, pasar, kebersihan dan kondisi Tempat Pembungan Akhir (TPA),” urainya.

Nana berharap, semua SKPD terkait, seperti Dishub, RSUD, Dinkes, Disperindagpas, Dinas Kebersihan, Dinas CK, PU BM, termasuk BLH bisa terus menjalankan kewenangan sesuai dengan tupoksinya.

“Terkait dengan kondisi lingkungan perumahan, kita juga minta pihak kecamatan, kelurahan, RW dan RT untuk terus menerus menggerakan Jum’at bersih. Kalau tidak bisa Jum’at karena banyak warga yang bekerja, ya minimal gerakan Minggu bersih,” imbaunya.(Rus)

Author

Previous article
Next article

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Baru Nikah di Rajeg Tangerang, Ini Sosok Ahmad Arif Si Pembunuh Wanita Paruh Baya dalam Koper

Berita Tangerang - Kamis, 25 April 2024, warga Cikarang,...

Formatang Minta Ratu Atut Mewakafkan Satu Keluarganya untuk Mengabdi di Kabupaten Tangerang

Berita Tangerang - Forum Masyarakat Tangerang atau Formatang meminta...

Airin Tolak Istilah ‘Borong Parpol’ saat Daftar Calon Gubernur Banten 2024-2029 di PKB

Berita Banten - Calon Gubernur Banten 2024-2029, Airin Rachmi...

Daftar Calon Gubernur Banten 2024 di PDI-P, Berkas Airin Langsung Dinyatakan Lengkap

Berita Banten - Airin Rachmi Diany resmi mendaftar Calon...