BNK Minta Perairan Kabupaten Tangerang Diperketat

Date:

Banten Hits – Badan Narkotika Kabupaten Tangerang (BNK) meminta supaya seluruh instansi terkait terus melakukan pengawasan di perairan dan pintu masuk pelabuhan yang ada di Kabupaten Tangerang, guna mencegah masuknya peredaran narkoba melalui jalur laut.

“Pengawasan di perairan dan pintu masuk perairan Kabupaten Tangerang harus lebih diperketat guna mencegah masuknya narkoba ke wilayah kita,” ungkap Sekretaris BNK Kabupaten Tangerang, Osman Jayani, Senin (26/10/2015).

Osman meminta kepada pihak kepolisian setempat untuk mengintensifkan pengawasan dan tidak kecolongan dengan masuknya narkoba dari perairan Kabupaten Tangerang.

“Kinerja pengawasan pintu masuk perairan harus ditingkatkan, karena selama ini polisi perairan masih kurang personil,” ujarnya.

Januari 2015 lalu, sebuah kapal yang mengangkut 800 Kg sabu senilai Rp 1,6 triliun masuk melalui Pantai Dadap, Kabupaten Tangerang. Sabu tersebut dipasok sindikat Wong Chi Ping dari Guangzhou, Tiongkok dan diselundupkan melalui jalur laut menggunakan kapal besar. Kemudian di tengah laut dipindahkan ke kapal nelayan kecil dan dibawa ke Pelabuhan Dadap.

Beberapa tahun sebelumnya, khalayak juga dikagetkan dengan penemuan 1 ton sabu-sabu tak jauh dari Pantai Dadap. Polisi menyeret A Kwang, pengusaha hasil laut di Teluk Naga, Kabupaten Tangerang sebagai pemilik barang haram tersebut.(Rus)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...