Pascalebaran Ketua MUI Lebak Minta Warga Waspadai Aliran Sesat

Date:

Banten Hits – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebak KH. Satibi Hambali meminta seluruh warga Lebak, khususnya bagi umat muslim untuk selalu mewaspadai akan timbulnya aliran atau kepercayaan yang akan menyesatkan umat.

“Biasanya setelah kita merayakan hari kemenangan pascapuasa, biasanya suka terlena dan lupa akan kewajiban kita untuk menjaga ketertiban lingkungan,” kata KH. Satibi Hambali yang biasa disapa H. Ibing, Rabu (13/07/2016).

Ibing berpesan kepada warga, khususnya aparat di tingkat bawah (ketua RT), agar terus memantau lingkungan dengan kembali mendata warga para pendatang setelah Idul Fitri tahun ini.

“Untuk mencegah akan timbulnya berbagai paham yang biasanya dilakukan oleh orang yang tidak bertanggungjawab, hendaknya kita selalu waspada. Misalnya ada warga pendatang yang dianggap oleh kita cukup baik dan rajin termasuk dermawan jangan langsung menjadi panutan. Kita teliti dulu, akidah dan ajarannya sesuai gak dengan agama yang kita anut,” ungkapnya.

Menurutnya, banyak contoh dan fakta yang terjadi di wilayah Lebak dengan beredarnya berbagai aliran yang tidak sesuai dengan akidah umat Islam.

“Baru-baru ini kita dikejutkan dengan kehadiran anggota pengikut gerakan fajar nusantara (Gafatar) yang jumlahnya cukup banyak. Belum lagi jauh-jauh hari sebelumnya cukup banyak timbul aliran dan kepercayaan di wilayah Lebak, seperti yang terjadi di Kecamatan Kalanganyar, Cimarga, Gunungkencana, Sajira, Cipanas dan sebagian wilayah Lebak selatan,” jelasnya. (Rus)

 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...