Banten Hits – M. Rizky Akbar (3) bayi penderita jantung meninggal dunia di Rumah Sakit Eka Hospital, Tangerang Selatan (Tangsel), Minggu (28/8/2016) lalu.
Sebelum akhirnya meninggal karena penyakit yang dideritanya, orangtua Rizky berupaya membawa anak satu-satunya tersebut ke beberapa rumah sakit dengan mengantongi kartu BPJS.
Namun sayang, empat rumah sakit di Tangerang yakni RS Siloam, RSU Tangerang, RS Hermina, dan RS Awal Bros menolak untuk menangani Rizky dengan alasan ruang UGD yang penuh. Alasan yang sama juga diterima oleh orangtua Rizky saat datang ke RS Harapan Jakarta.
BACA: Bocah Tiga Tahun di Tangerang Meninggal Setelah Ditolak 5 Rumah Sakit
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang , Naniek Isnaini, kemarin mengaku, sudah mengunjungi kediaman orangtua Rizky di Perumahan Dasana Indah, Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang untuk menyampaikan belasungkawa.
Agar kejadian yang dialami Rizky tak kembali terulang, Naniek meminta rumah sakit saling berkoordinasi jika menerima pasien rujukun BPJS.
“Ini harus jadi pelajaran untuk rumah sakit, jangan sampai kejadian ini terulang lagi,” kata Naniek kepada Banten Hits.
Naniek juga akan menindak rumah sakit yang terbukti menolak menangani Rizky dan pasien lain peserta BPJS.
“Kalau ada yang menolak lagi segera lapor ke saya,” tegasnya.(Nda)
