Tangerang – Warga Kampung Bulak Santri, Kelurahan Pondok Pucung, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, mengeluhkan pembangunan perumahan mewah di wilayah tersebut, yang diduga memicu terjadinya banjir.
Hal tersebut dikatakan warga terjadi sejak adanya pembangunan perumahan mewah di wilayah ini. Buruknya drainase dan resapan air menjadi faktor utama datangnya banjir saat hujan melanda wilayah Kecamatan Karang Tengah.
Irfan Sulaiman salah satunya, warga RT.002/05 Kelurahan Pondok Pucung ini mengaku geram dengan pembangunan perumahan mewah yang ada di wilayahnya. Pasalnya sejak pembangunan tersebut dimulai wilayah tempat tinggalnya kerap dilanda banjir.
“Sebelum ada Pembangunan rumah mewah itu kami tidak pernah merasakan banjir,” ujarnya, Minggu (7/5/2017).
Tidak hanya itu, menurut Irfan seharusnya pembangunan di suatu wilayah harus membuat perubahan baik di suatu lingkungan. Namun, yang terjadi di wilayahnya malah banjir melanda kawasan rumah warga.
“Harusnya mereka memikirkan kami yang sudah sejak awal tinggal disini. Sebelumnya mereka sudah janji mau membuat resapan air dan mempekerjakan warga sini nantinya, tapi apa? Sekarang kami hanya merasakan dampak buruknya dari banjir yang selalu ada di wilayah ini,” ungkapnya.
Dirinya juga menyayangkan Lambatnya respon dari Pemerintah Kota Tangerang terkait permasalahan ini. Padahal, lanjut Irfan, warga sudah acap kali mengeluhkan masalah ini. Ditambah lagi wilayah ini sekarang menjadi akses alternatif dari pintu keluar Tol Karang Tengah.
“Kenapa Pemda seakan tutup mata dengan masalah ini. Kalau ada genangan kaya gini kami takut nanti banyak yang sakit, seharusnya pihak Kecamatan Segera menegur pengembang itu,” kata Irfan.(Zie)
