Tangerang – PT Marga Mandalasakti (MMS) yang kini memiliki brand name Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak siap untuk menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2017. Untuk itu, pihaknya bersama kepolisian dari Polda Banten mensosialisasikan program layanan lebaran.
Kesiapsiagaan MMS ini dilakukan dengan berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah Banten, Dinas Perhubungan Provinsi Banten dan PT ASDP Ferry (Persero) Cabang Merak. Diprediksi akan terjadi peningkatan volume lalu lintas sebesar 6,1 persen dari tahun lalu, puncak arus mudik pada H-3 dan puncak arus balik H+2.
“Kami akan mengoperasikan gardu tol sebanyak 89 unit yang dimana, 21 diantaranya merupakan gardu tol otomatis (GTO). Dengan penambahan jumlah GTO ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi pengguna jalan tol saat bertransaksi terutama pengguna e-toll card dan tentunya akan memperlancar arus lalu lintas yang semakin padat,” kata Direktur Teknik dan Operasi MMS Sunarto Sastrowiyoto, Rabu (31/5/2017).
Pihaknya juga memastikan, pada H-10 sampai H+10 lebaran, jalan Tol Tangerang-Merak bebas dari pekerjaan konstruksi terkait, peningkatan kualitas jalan dan pelebaran ruas Bitung-Cikupa.
“Kita akan selesaikan pekerjaan kontruksi peningkatan jalan akan cepat selesai,” ungkapnya.
Melengkapi layanan lalu lintas, MMS menambah jumlah armada kendaraan Derek menjadi 14 unit mobil derek, 4 ambulans, 2 mobil rescue dan 1 truk rescue yang disiagakan. MMS juga kerjasama dengan pihak kepolisian terkait patroli keamanan dan ketertiban di sepanjang jalur tol.(Zie)