Lebak – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak mengklaim berhasil mengurangi angka kemiskinan. Pada tahun 2017, angka kemiskinan di kabupaten yang masih menyandang predikat sebagai daerah tertinggal ini 8,64%.
BACA JUGA: 51,31 Persen Penduduk Lebak Tidak Punya Jaminan Kesehatan
Sekretaris Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lebak, Yosep Mohammad Holis mengatakan, angka tersebut turun 1,33% dari periode 2015.
“Tahun 2015 angka kemiskinan 9,97%, 2016 turun menjadi 8,71% dan pada tahun 2017 8,64%. Turun, 1,33%,” ungkap Yosep, kepada Banten Hits, Kamis (18/1/2018).
Menurutnya, menurunnya angka kemiskinan patut diapresiasi mengingat angka kemiskinan di Banten yang justru mengalami kenaikan.
“Kabupaten Lebak justru angka kemiskinannya menurun,” ujarnya.
BACA JUGA: Lebih dari 1.000 Warga Lebak Alami Sakit Jiwa
Keberhasilan menekan angka kemiskinan sambung Yosep merupakan bukti keberhasilan program Pemerintah Kabupaten Lebak di bawah kepemimpinan Iti Octavia Jayabaya-Ade Sumardi menyentuh pada persoalan kesejhateraan masyarakat.
“Tahun ini kita fokus infrastruktur. Selain meningkatkan ekonomi masyarakat, kondisi jalan juga akan mendongkrak kunjungan wisatawan,” imbuhnya.(Nda)