Ada Kondisi Gawat Darurat, Warga Kabupaten Tangerang Cukup Lakukan Cara Ini

Date:

penanganan kondisi gawat darurat
Ilustrasi penanganan kecelakaan di tempat umum. Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang telah memiliki sistem penanganan untuk kondisi gawat darurat.(Banten Hits/ Yogi Triandono)

Tangerang – Pemerintah Kabupaten Tangerang telah menerapkan Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT). Sistem tersebut untuk melayani masyarakat di Kabupaten Tangerang yang membutuhkan pertolongan segera sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 16 Tahun 2017.

Kepala UPT Publik Safety Center pada Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr Yekti Wulandari MARS mengatakan, masyarakat dapat menggunakan layanan call center 119 ketika ada kondisi Gawat Darurat.

“Layanan ini memang disediakan khusus untuk kejadian kegawatdaruratan, dimana masyarakat bisa menelepon call center 24 jam dan bebas pulsa,” katanya, Senin (26/2/2018).

Layanan yang diberikan terdiri dari 2 kategori, yaitu layanan rujukan umum dan layanan rujukan melahirkan. SPGDT yang bekerja 24 jam ini telah mampu membantu masyarakat dalam mencari rujukan ke rumah sakit, sesuai kegawatdaruratannya.

“Para petugas kami setiap harinya membantu mencarikan rumah sakit rujukan, baik dari puskesmas ke rumah sakit maupun dari rumah sakit ke rumah sakit, dalam sehari bisa memberi layanan lebih dari 20 pasien,” ujarnya.

Para petugas di UPT Public Safety Center Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang.(Banten Hits/ Yogi Triandono)

Namun, tidak dalam setiap kasus yang dilaporkan, pihaknya langsung menerjunkan petugas ke lokasi. Hal tersebut dinilai dari seberapa Gawat Daruratnya kasus tersebut.

“Misalnya, ada ibu yang menelepon karena panik anaknya tiba-tiba demam tinggi, maka Kita coba lakukan penanganan by phone, jika bisa tertangani maka tidak diterjunkan petugas ke lokasi,” bebernya.

Meski begitu, program yang telah berjalan selama satu tahun ini belum begitu diketahui masyarakat Kabupaten Tangerang secara keseluruhan. Pihaknya pun mengaku terus melakukan peningkatan layanan dan cakupan.

“Karena memang program ini baru berjalan setahun, sehingga kita masih banyak lakukan perbaikan,” jelasnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik saat ada kasus kegawatdaruratan, misalnya saat terjadi kecelakaan. Pasalnya, call center 119 siap melayani 24 jam.

“Bagi siapa pun warga Tangerang yang membutuhkan layanan ambulans dan pertolongan kasus kegawatdaruratan yang terjadi di rumah, jalan raya, bisa menelepon ke kontak center 119 bebas pulsa, dari HP maupun telp rumah atau di nomor lokal di 021 29417770 24 jam,” tandasnya.(Rus)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related