Serang – Motto ahlakul karimah sukses digaungkan di Kota Tangerang sejak 2004 silam pada masa kepemimpinan periode pertama Wahidin Halim. Karenanya motto ahlakul karimah seolah tak bisa dipisahkan dari sosok Wahidin Halim.
Menghadapi kondisi zaman now–di mana hoax tengah menjadi ancaman–WH yang kini menjabat gubernur Banten kembali menggaungkan ahlakul karimah untuk menangkal penyebaran hoax di Tanah Jawara.
“Saya mengajak kepada semuanya mari kita bangun masyarakat yang beriman, bertaqwa dan berakhlakul karimah. Berakhlakul karimah di sini artinya menolak hoax, menolak hoax itu bagian dari akhlakul karimah,” kata WH saat sambutan dalam acara Istigasah dan Deklarasi Anti Hoax di Alun-alun Barat Kota Serang, Minggu 25 Maret 2018.
Dalam keterangan pers yang diterima Banten Hits, istigasah dan deklarasi anti-hoax digelar Pemerintah Provinsi Banten bersama unsur FKPD. Hadir dalam acara tersebut Gubernur Banten Wahidin Halim, Ketua MUI Pusat yang juga Rais AM Nahdlatul Ulama (NU) Ma’ruf Amin, Kapolda Banten Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo, Danrem 064/Maulana Yusuf Kolonel Czi Budi Hariswanto, dan Wali Kota Serang TB Hairul Jaman.
Politisi Partai Demokrat yang pada Pilkada Banten 2017 berhasil memenangkan pertarungan melawan kader PDI Perjuangan Rano Karno ini mengtakan, dengan meneliti terlebih dahulu benar tidaknya suatu berita, masyarakat tidak akan mudah terprovokasi, dan konflik di tahun pemilu dapat diminimalisir.
“Informasi yang kita denger kita teliti dulu, bener apa enggak,” tambahnya.(Rus)
