Tangerang – Partisipasi masyarakat dalam pesta demokrasi seperti Pilkada mempunyai peran penting.
Calon Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengumpamakan, tanpa pertisipasi masyarakat, pilkada seolah seperti sayur asem yang kurang bumbu.
BACA JUGA: Zaki: Partisipasi Warga dalam Pilkada Wujud Komitmen Membangun Kabupaten Tangerang
“Kayak sayur asem kurang bumbu, hambar. Diuyup geh eunteu ngeunah (diuyup airnya juga enggak enak,” kata Zaki sat safari Ramadan, di Desa Gempol Sari, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang.
Meski hanya diikuti calon tunggal, Zaki terus mengingatkan dan mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Rabu, 27 Juni 2018.
“Menggunakan hak pilih merupakan kewajiban setiap warga negara,” ucap Zaki mengingatkan.
BACA JUGA: Gelar Deklarasi Damai, KPU Minta Partai Pengusung Zaki-Romli Edukasi Masyarakat
Zaki mengaku, tidak ada strategis khusus untuk memenangkan Pilkada 2018. Hanya dengan tim dari partai politik pengusung, Zaki berbagi tugas untuk mensosialisasikan visi, misi dan program.
Di Pilkada 2018, Ahmed Zaki Iskandar berpasangan dengan Mad Romli ketua DPRD Kabupaten Tangerang yang kemudian mengundurkan diri setelah KPU menetapkannya sebagai calon wakil bupati. Sama halnya dengan Zaki, Romli juga merupakan kader Partai Golkar.
Pasangan ini diusung 12 parpol, yakni Golkar, PKS, Gerindra, Nasdem, PAN, Hanura, PPP, PDI Perjuangan, PBB, PKPI, Demokrat dan PKB.(Nda)