Serang – Nasib malang menimpa Dasman (35) dan keluarganya. Warga Kampung Malaka RT 02 RW 01, Desa Situ Terate, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang terpaksa mengungsi ke rumah saudara mereka setelah rumahnya ambruk, Minggu (19/8/2018).
Ambruknya rumah yang ditempati Dasman bersama istri dan satu orang anaknya bukan disebabkan bencana alam. Rumah berdinding bilik dan papan beralaskan tanah tersebut akibat kondisi penyangga rumah yang masih terbuat dari kayu yang sudah lapuk dimakan usia.
“Sudah tidak layak, sudah tua dan rapuh,” kata Camat Cikande Mochamad Agus saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (21/8).
BACA JUGA: Tatu Keluhkan Pemberitaan soal Sekolah Rusak dan Rutilahu
Dasman dan keluarganya sudah puluhan tahun menempati rumah tersebut. Namun, dengan penghasilan Dasman yang hanya buruh serabutan membuat sulit baginya untuk memperbaiki tempat tinggalnya.
“Kita sudah usulkan ke dinas sosial agar mendapat bantuan sembako, sementara untuk perbaikan kita usulkan agar mendapat bantuan CSR perusahaan,” ujarnya.
Agus mengatakan, rumah Dasman sudah masuk dalam database 400 rumah tak layak huni untuk mendapat bantuan dari program Rutilahu.
“Nunggu ceklis, karena tidak mungkin bisa sekalian semuanya. Kemarin baru sepuluh rumah yang akan di bangun untuk, tahun ini belum semua karena bukan hanya di Cikande saja,” pungkasnya.(Nda)