Tangerang – Cakra 19 Banten bersama Aliansi Masyarakat Banten Bersatu (AMBB) menggelar Silaturahmi dan Istigasah Nasional di Lapangan Pemuda, Kecamatan Buaran Indah, Kota Tangerang, Rabu, 12 September 2018.
Calon wakil presiden KH Ma’ruf Amin batal menghadiri acara, padahal fotonya sudah terpasang pada banner besar yang menjadi background panggung.
Jubir Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf, Ruhut Sitompul mengatakan, kegiatan ini merupakan silaturahmi yang dilakukan untuk mendoakan kelancaran proses pemilihan Presiden 2019 mendatang.
“Di sini Ansor, NU, angkatan muda, Banser hadir di sini. Saya rasa ini baik sekali mengapa saya katakan begitu karena semangat kebersamaan ini harus dipupuk,” katanya.
Ruhut mengatakan, banyaknya masyarakat yang hadir pada istigasah dan silaturahmi tersebut menunjukkan ketokohan Ma’ruf Amin di Banten tidak perlu diragukan lagi. Pasalnya, Ma’ruf Amin memiliki keterkaitan besar dengan pendiri Banten.
“Kita lihat tadi ini semua memang benar siapa yang tidak tau KH Maruf Amin adalah tokoh ulama besar di banten, dan juga tokoh yang memiliki keterkaitan besar dengan ulama Syekh Nawawi Banten,” ujarnya.
Ia pun mengajak kepada seluruh masyarakat Banten untuk ikut mensukseskan penyelenggaraan Pilpres 2019 mendatang. Pasalnya, siapapun yang menang, harus tetap rakyat Indonesia.
“Mari kita sukseskan ini kita dukung KPU kita hormati sebagai penyelenggara Bawaslu sebagai pengawas begitu juga polisi sebagai pengamanan, kita jangan mau diadu domba,” ucapnya.
Siti Marifah, putri Ma’ruf Amin mengucapkan terimakasih atas dukungan masyarakat Banten kepada ayahnya yang saat ini mendampingi Joko Widodo menjadi Cawapres.
Ia pun memohon maaf lantaran ayahnya tidak bisa hadir dikarenakan ada rapat khusus mengenai Pilpres.
“Terimakasih atas dukungan kepada masyarakat Banten, menjadi suatu kehormatan sebagai putra Banten insya Allah memegang amanah yang diberikan untuk bisa mendampingi sebagai calon wakil presiden Jokowi dan mengantarkan masyarakat Indonesia khususnya untuk ke arah yang dicita-citakan khususnya juga masyarakat Banten,” ungkapnya.(Rus)