Lebak – Masyarakat di tiga kecamatan di Kabupaten Lebak, yaitu Sajira, Cibadak, serta Rangkasbitung, diminta Dinas Kesehatan Lebak melakukan penegahan terhadap munculnya kasus demam berdarah dengue (DBD). Hal itu harus benar-benar dilakukan, karena lima kasus DBD yang terjadi beberapa bulan ini berasal dari tiga kecamatan tersebut.
Kepala Dinkes Lebak HM Sukirman mengatakan, masyarakat di tiga kecamatan tersebut harus rutin melakukan pencegahan kasus DBD dengan cara melaksanakan 3M-plus (membersihkan, menguras, mengubur tempat yang digenangi air, serta menyediakan obat anti nyamuk). Apabila hal itu dilakukan dengan baik, maka pihaknya yakin kasus DBD yang wabah kasusu DBD di tiga kecamatan tersebut tidak akan terjadi lagi.
“lima kasus DBD yang terjadi di Sajira, Cibadak dan Rangkasbitung disebabkan adanya nyamuk aedes aegyfti. Lalu kenapa nyamuk tersebut berkembang biak, karena di tiga kecamatan tersebut masih ada tempat yang kotor, serta digenangi air. Tetapi bila warganya rutin membersihkan genangan air teresebut, maka aedes aegyfti pun tidak bisa berkembang biak,” ujar HM Sukirman, Kamis, 20 September 2018.
Ditambahkannya, sebagian besar masyarakat di Lebak saat ini sudah membiasakan diri melakukan 3M-plus, sehinga terbukti sejak Januari hingga Juli tahun ini, tidak terjadi satupun kasus DBD. Namun memasuki Agustus 2018, kasus DBD muncul di tiga kecamatan, yang ternyata diakibatkan adanya sebagian kecil masyarakat yang tidak perduli terhadap 3M-Plus.
“kami harap, kepada seluruh warga Lebak, tidak ada satupun yang tidak perduli terhadap 3M-Plus. Karena melalui kebiasaan itulah, kasus DBD tidak akan muncul lagi di Lebak,” katanya.
Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) pada Dinkes Lebak, Firman Rahmatullah, membenarkan, bila lima kasus DBD yang kini terjadi di tiga kecamatan diakibatkan, kurang perdulinya sebagian kecil masyarakat untuk membiasakan diri melakukan 3M-Plus.
“Agar kasus DBD tidak muncul, serta tidak membahayakan nyawa manusia maka kami mengajak agar masyarakat ditiga kecamatan untuk melakukan peencegahannya, dengan membiasakan diri melakukan 3M-Plus,” harapnya. (Rus)
