Pandeglang– Gunung Pulosari yang terletak di Kabupaten Pandeglang mengalami longsor sekitar pukul 11.45 WIB -sebelumnya tertulis pukul 22.45-, Selasa, 19 Februari 2019. Satu orang warga desa Cilentung Kecamatan Pulosari dikabarkan tewas tertimbun.
Baca Juga: Gunung Pulosari Pandeglang Longsor, Satu Warga Dilaporkan Tewas Tertimbun
Adha (70) warga Kampung Pamengker, Desa Cilentung, Kecamatan Pulosari ialah korban tewas longsoran Gunung Pulosari. Kakek dengan lima anak ini ditemukan sekitar pukul 22.30 WIB dalam keadaan tak bernyawa.
Kepada BantenHits.com Karinah, istri korban menceritakan Pagi itu, Selasa, 19 Februari 2019 pukul 07.00 Adha pamit pergi ke Gunung Pulosari untuk menjalankan aktivitasnya berkebun.
Namun, sekitar pukul 11:00 WIB hujan dan angin kencang mengguyur sekitar wilayah Gunung Pulosari, hingga menyebabkan longsor gunung yang sudah mengalami keretakan sekitar 100 meter di sekitar lereng gunung.
Karinah yang mulai resah menunggu suaminya yang tak kunjung pulang, akhirnya memutuskan untuk mencari korban. Bersama tetangga, ia pergi mencari hingga akhirnya menemukan pria anak lima itu tewas tertimbun longsor.
“Suami saya ditemukan di sekitar Curug Sawer (Gunung Pulosari),” kata Karinah, Rabu, 20 Februari 2019.
Menurut Karinah, sesampainya di lokasi terlihat banyak tumpukan longsoran tanah yang cukup lebar dan panjang. Warga kemudian berjibaku mencari keberadaan korban pada tumpukan longsoran tersebut, alhasil jasad korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.
“Warga kemudian membawa korban ke rumah keluarga untuk disemayamkan,”tuturnya.
Editor: Fariz Abdullah
