Parah! Jalan di Depan Kantor Bupati Pandeglang Jadi Tempat Parkir Liar, Rambu Larangan Dicuekin

Date:

Parkir liar di depan kantor bupati Pandeglang
Jalan Bhayangkara yang berada tepat di depan Kantor Bupati Pandeglang jadi tempat parkir liar, padahal Dishub sudah memasang rambu larangan. (BantenHits.com/ Engkos Kosasih)

Pandeglang – Sejumlah kendaraan roda dua terparkir di sepanjang Jalan Bhayangkara, persis di depan Kantor Bupati Pandeglang. Padahal, di jalur tersebut adalah kawasan larangan parkir. Di tempat tersebut Dishub telah memasang enam rambu larangan.

Namun, larangan itu seolah tidak diindahkan oleh para pengendara. Pemandangan ini seolah menjadi hal lumrah setiap harinya. Akibatnya, kawasan tersebut terlihat semerawut dan kerap macet.

Eka, salah seroang pengguna jalan mengaku terganggu dengan adanya parkir liar itu. Pasalnya, kata dia jalan menjadi sempit dan menibulkan kemacetan.

“Sudah lama ini mah (parkir liar) setiap lewat jalur ini juga selalu ada. Ya, jelaslah bikin macet,” kata Eka kepada BantenHits.com, Sabtu, 11 Mei 2019.

Menurut Eka, seharusnya pemerintah tegas dalam menyikapi ini agar Pandeglang tidak semerawut. Jika di depan kantor bupati saja tak bisa ditertibkan, katanya, bagaimana Pemkab Pandeglang bisa menertibkan parkir  liar di pasar-pasar yang ada di Pandeglang. 

“Aneh ya, ada pelanggaran parkir tapi tidak di tertibkan dan terkesan dibiarkan. Pemerintah harusnya tegas dalam menyikapi ini,” ujarnya.

Polisi Butuh Duduk Bareng dengan Dishub

Kasatlantas Polres Pandeglang AKP Tesyar Rhofaldi Priyatno membenarkan pelanggaran parkir di Jalan Bhayangkara sudah menjadi hal lumrah. Namun pihaknya tidak bisa langsung menertibkan, karena harus duduk bareng dulu dengan Dinas Perhubungan.

“Iya tuh, banyak kendaraan yang langgar rambu. Pernah saya cek di halaman kantor bupati lahan parkirnya kadang penuh, makanya mereka parkir keluar. Pegawai Pemda kan bawa mobil semua. Kita harus kordinasi sama Dishub, karena yang masang rambu-rambu dishub. Masa kita yang tertibkan. Nantilah kita duduk bersama dengan Dishub,” katanya.

Tesyar beraharap pemerintah dapat memberikan solusi atas persoalan ini, karena diakuinya pemandangan ini membuat jalur itu kurang indah karena ada larangan parkir tetapi dilanggar.

“Ya harus ada solusi, kalau dilarang (tertibkan) kita juga harus menyiapkan solusinya,” tandasnya.

Editor: Darussalam Jagad Syahdana

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...