Tangerang- Polres Metro Tangerang Kota memberantas penyakit masyarakat di Kota Tangerang. Judi, peredaran narkoba, minuman keras hingga pungutan liar alias pungli ditindak.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, Kegiatan ungkap kasus – kasus penyakit masyarakat (pekat) yang meresahkan ini rutin dilakukan oleh petugas dengan mengambakan para pelaku beserta barang bukti.
“Untuk Kasus perjudian sebanyak 4 kasus terdiri dari 2 judi darat dan 2 judi online, dengan total tersangka 22 orang, hasil pengembangan dari Polsek Neglasari,” ungkap Zain usai ungkap kasus, Sabtu 3 September 2022.
Untuk kasus penyalahgunaan narkotika di ungkap sebanyak lima kasus dengan delapan tersangka, dengan barang bukti yang berhasil diamankan sebanyak 40,03 gram sabu, 120 butir hexymer, 60 butir tramadol HCI, 105 butir Dextro, 720 butir trihexphenidyl.
“Untuk peredaran miras ada 110 kasus, dengan 116 tersangka, jumlah keseluruhan barang bukti yang disita 892 miras berbagai merk dan 6 drum ciu,” terang Zain.
Sementara, untuk kasus asusila, lanjut Zain, petugas berhasil mengungkap sebanyak tiga kasus yakni prostitusi online maupun tempat esek-esek berkedok panti pijat dengan tempat kejadian perkara di wilayah, Neglasari, Cipondoh dan Ciledug, Kota Tangerang.
“Untuk kasus pungli dilakukan penindakan berdasarkan laporan masyarakat, sebanyak 12 kasus dengan 20 pelaku, namun terhadap para pelaku dilakukan pembinaan dipanggil ketua RT, RW dan orang tuanya untuk dibuatkan perjanjian tidak mengulangi kembali perbuatannya dan tetap dilakukan pengawasan,” jelasnya.
Editor: Fariz Abdullah
