Berita Lebak- PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan mengimbau masyarakat untuk memperhatikan jarak aman antara bangunan dengan jaringan listrik.
Hal itu dilakukan semata-mata agar masyarakat bisa terhindar dari bahaya sengatan listrik.
Manajer PLN UP3 Banten Selatan, Andre Pratama Djatmiko mengatakan ada batas atau jarak aman yang sebaiknya dipahami masyarakat saat membangun rumah atau ruko.
Bukan tanpa alasan, Andre mengaku masih menemukan adanya pembangunan ruko maupun rumah yang tidak memperhatikan jarak aman dengan jaringan listrik.
“Minimal 3 Meter jarak aman bangunan rumah atau ruko dari jaringan listrik,”kata Andre, Minggu, 12 Februari 2023.
Andre mengaku belakangan ini tengah intens melakukan sosialisasi hingga sidak lapangan. Hal itu dilakukan agar masyarakat aman dan terhindar dari sengatan listrik.
“Diharapkan dengan adanya sidak lapangan, tidak ada lagi yang bisa menyebabkan potensi bahaya kelistrikan,” katanya.
Terpisah wakil ketua DPRD Lebak Ucuy Mashuri Sajim mendukung sosialisasi dan sidak yang dilakukan PLN UP3 Banten selatan mengenai jarak aman bangunan rumah atau ruko dengan jaringan listrik.
“Masih banyak warga yang belum paham bahayanya rumah atau ruko yang terlalu dekat dengan jaringan listrik. Karena itu PLN harus terus intens mensosialisaikannya kepada masyatakat,”kata dia.
“Saya kira masih banyak warga yang belum tahu jarak minimal 3 meter antara bangunan rumah dengan jaringan listrik,” tambah politisi Partai Demokrat ini.
Editor: Darussalam Jagad Syahdana
 Banten Selatan mengimbau masyarakat untuk memperhatikan jarak aman antara bangunan dengan jaringan listrik.){kind=link}