Lepas Kontingen Peparpenas X 2023, Al Muktabar: Sportivitas Adalah Representasi Banten!

Date:

Pj Gubernur Banten, Al Muktabar saat melepas kontingen Provinsi Banten menuju Pekan Paralimpik Pelajar Nasional atau Peparpenas X tahun 2023 di Palembang. (FOTO: bantenprov.go.id)

Berita Banten – Kontingen Banten pada Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) X tahun 2023 di Palembang diminta terus memegang teguh prinsip ‘hambatan bukan halangan’. Sehingga para atlet bisa menjadikan hambatan menjadi sebuah peluang untuk terus berprestasi.

Hal tersebut disampaikan Penjabat atau Pj Gubernur Banten, Al Muktabar dalam sambutannnya pada upacara pelepasan Kontingen Peparpenas X Tahun 2023 Provinsi Banten di Pendopo Gubernur Banten KP3B, Kota Serang, Jumat, 28 Juli 2023.

“Hambatan bukan sebuah halangan,” tegas Al Muktabar seperti dilansir keterangan resmi.

“Pada dasarnya kita semua memiliki kelebihan dan kekurangan. Tentunya kita perlu upaya maksimal untuk mengubah semua itu menjadi hal yang bernilai positif,” lanjutnya.

Kedepankan Nilai Persahabatan

Menurut Al Muktabar, peluang yang terus dimaksimalkan merupakan proses yang mengedepankan sistem nilai dalam pencapaiannya. Sehingga, Al Muktabar berharap para atlet paralimpik pelajar tidak hanya sekedar mengikuti pekan olahraga saja namun bisa mengedepankan nilai persahabatan dan komunikasi yang tinggi.

“Dan itu sebagai representasi Provinsi Banten. Yang mana kita terkenal dalam menjunjung nilai-nilai positif yang mengedepankan sportivitas serta komunikasi karena olahraga pada dasarnya bentuk dari semua itu dan mari itu kita perlihatkan pada kegiatan ini,” ungkapnya.

Al Muktabar berpesan, bahwa semua pihak harus membangun komitmen untuk bersatu memberikan kontribusi nyata dengan keunggulan yang dimiliki Provinsi Banten. Sehingga ke depannya, semua pihak bisa membangun keolahragaan yang unggul di Provinsi Banten.

“Tentunya dalam kesempatan ini juga kita memberikan dukungan dari dan untuk semua pihak. Baik fasilitas untuk atlet ataupun pelatih dan fasilitasi kejuaraan,” jelasnya.

“Selamat mengikuti Pekan Paralimpik Pelajar Nasional ke-X tahun 2023 dan selamat bertanding. Semoga sukses. Kiranya Allah SWT senantiasa memberikan kekuatan dan perlindungan kepada kita sekalian dan bisa kembali pada aktivitas kita sehari-hari,” tegas Al Muktabar.

Enam Cabang Olahraga

Dalam Kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Ahmad Syaukani menyampaikan, kegiatan Peparpenas ini merupakan satu upaya memberikan ruang untuk para pelajar disabilitas dalam mendapatkan kesempatan yang sama dengan pelajar yang normal seusianya.

“Melalui kegiatan ini juga kita memberikan upaya peningkatan peran serta para pemuda-pemudi disabilitas dalam pembangunan Nasional,” ungkapnya.

Ia melaporkan Kontingen Provinsi Banten pada pekan olahraga ini berjumlah 46 orang yang terdiri dari 20 orang Atlet, 16 orang pelatih, 8 orang official, 2 orang petugas medis dan 2 orang tim Aju.

Syaukani juga menyampaikan, 20 Orang Atlet yang berpartisipasi dalam Pekan Olahraga Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) tahun 2023 ini terdiri dari perwakilan siswa/siswi Sekolah Luar Biasa (SLB) Se-Provinsi Banten. Di mana para atlet ini juga merupakan para juara dari kejuaraan Pekan Paralimpik Pelajar Daerah (Peparpeda) se-Provinsi Banten yang telah dilaksanakan sebelumnya.

“Dari kejuaraan itu, para juara kita bina. Apabila usianya memenuhi syarat kita akan kirim ke tingkat nasional seperti sekarang ini,” jelasnya.

Adapun cabang olahraga yang diikuti oleh Kontingen Provinsi Banten sebanyak 6 cabang olahraga yang terdiri dari Atletik (8 orang), Bulu Tangkis (1 Orang), Catur (2 Orang), Renang (3 Orang), Tenis Meja (3 Orang) dan Bocia (3 Orang). Dimana, Peparpenas ini dilaksanakan mulai tanggal 29 Juli – 5 Agustus 2023 mendatang

“Dan kita berharap dengan pembinaan pelatihan yang kita terus optimalkan mampu memberikan prestasi yang baik untuk para atlet terutama untuk Provinsi Banten ini kita juga usahakan tahun ini masuk ke 10 besar,” pungkasnya.

Author

  • Darussalam J. S

    Darusssalam Jagad Syahdana mengawali karir jurnalistik pada 2003 di Fajar Banten--sekarang Kabar Banten--koran lokal milik Grup Pikiran Rakyat. Setahun setelahnya bergabung menjadi video jurnalis di Global TV hingga 2013. Kemudian selama 2014-2015 bekerja sebagai produser di Info TV (Topaz TV). Darussalam JS, pernah menerbitkan buku jurnalistik, "Korupsi Kebebasan; Kebebasan Terkorupsi".

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Disnakertrans Kabupaten Serang Gandeng STPI Curug Gelar Pelatihan Kerja

Berita Serang - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi atau Disnakertrans...

Baru Nikah di Rajeg Tangerang, Ini Sosok Ahmad Arif Si Pembunuh Wanita Paruh Baya dalam Koper

Berita Tangerang - Kamis, 25 April 2024, warga Cikarang,...

Formatang Minta Ratu Atut Mewakafkan Satu Keluarganya untuk Mengabdi di Kabupaten Tangerang

Berita Tangerang - Forum Masyarakat Tangerang atau Formatang meminta...