Berita Tangerang – Sejumlah pedagang di Pasar Anyar, Kota Tangerang kompak mengeluhkan kondisi Pasar Anyar yang semrawut, sehingga berdampak pada menurunnya penghasilan mereka.
Padahal, para konsumen masa kini mendambakan pasar yang bersih, nyaman dan bernuansa kekinian. Sehingga, dengan konsep pasar bersih dan sehat, konsumen akan merasa lebih senang dan betah berlama-lama di dalam pasar.
“Sebagai salah satu ikon kebanggaan Kota Tangerang, terlebih dengan kondisi yang kumuh dan tak nyaman saat ini. Buat saya, sebagai pedagang renovasi memang kebutuhan mendesak yang perlu dilakukan pada Pasar Anyar Tangerang. Salah satunya demi keberlangsungan kami juga para pedagang,” kata Firman, salah seorang pedagang di Pasar Anyar seperti dilansir laman resmi Pemkot Tangerang.
Menurut Firman, kualitas bangunan Pasar Anyar Tangerang yang semakin menurun, banyak memberikan dampak buruk bagi pedagang, terutama sepinya pengunjung pada pedagang produk kering, seperti fashion, emas, dan lainnya.
“Dengan kondisi Pasar Anyar Tangerang saat ini, jangankan berlama-lama berbelanja, semerawutnya area parkir saja sudah menjadi faktor malasnya konsumen untuk datang,” jelas Firman.
Kumuh dan Rusak
Pasar Anyar Tangerang sempat berada di masa kejayaan sebagai pusat perekonomian di Kota Tangerang pada dekade 1990-an hingga awal 2000-an. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, bangunan Pasar Anyar Tangerang pun kini telah termakan usia.
Tidak pernah mengalami renovasi yang besar, Pasar Anyar Tangerang saat ini mengalami banyak kerusakan fisik. Seperti keramik lantai terangkat, cat mengelupas, atap bolong, lampu utama yang mati, serta banyaknya kios yang kurang rapih.
Kesan kumuh pun melekat pada Pasar Anyar. Kondisi ini terutama dikeluhkan para pedagang pakaian, perhiasan, aksesoris, dan lainnya. Mereka mengaku mengalami penurunan pembeli karena kondisi pasar yang kurang nyaman, bersih dan kekinian.
Direktur Perumda Pasar, Kota Tangerang, Titien Mulyati mengungkapkan, saat ini Perumda Pasar Kota Tangerang dan jajaran Pemkot Tangerang tengah terus melakukan sosialisasi kepada seluruh pedagang dan lingkungan sekitar Pasar Anyar Tangerang, terkait proyek revitalisasi Pasar Anyar Tangerang oleh Kementerian PUPR yang akan dilaksanakan September 2023 ini.
“Proses revitalisasi yang dimulai dengan pengosongan dan relokasi akan dilakukan secara bertahap. Dimulai dengan sosialisasi dan Kementerian PUPR pada tahap pelelangan. Kementerian PUPR pun menargetkan revitalisasi Pasar Anyar Tangerang akan rampung dengan cepat tak memakan waktu lama dan Pasar Anyar Tangerang bisa Kembali beroperasi seperti biasanya,” jelas Titien.