Dituding Salah Gunakan Anggaran, Begini Penjelasan KNPI Lebak

Date:

Banten Hits – DPD KNPI Lebak membantah tudingan Ketua LBH KNPI Lebak yang menyebut telah menyalah gunakan anggaran yang dikucurkan Pemerintah. Melalui Sekretaris KNPI Lebak Moch Hudri, organisasi yang mewadahi kepemudaan ini mengklaim sudah mengalokasikan anggaran yang diterima sesuai dengan peruntukannya.

“Tidak benar kalau kami menyalah gunakan uang tersebut. Dana hibah dari Pemkab Lebak sudah kami serap dan sudah kami alokasikan sesuai kebutuhan,” kata Hudri melalui BlackBerry Messengernya, kepada Banten Hits, belum lama ini. (BACA: Dituding Salah Gunakan Uang Negara, KNPI Lebak Terancam Dilaporkan)

Mantan Sekretaris Komisi Transparansi dan Partisipasi (KTP) Lebak ini menerangkan, dana hibah sebesar Rp250 juta yang diterima lembaganya pada tahun 2015, sesuai dengan Keputusan Bupati Lebak Nomor: 900/Kep.352/DPPKD/2014 Tentang Penetapan Penerimaan Hibah tanggal 24 Desember 2014 TA 2015 tersebut, disalurkan guna kepentingan kegiatan pengurus KNPI Kecamatan dan OKP.

“Kita salurkan anggaran itu untuk Pengurus Kecamatan (PK) dan OKP sebanyak dua tahap,” ujarnya.

Hudri juga tidak menampik, jika PK KNPI Warunggunung belum mendapatkan anggaran tersebut. Hudri beralasan, dana yang diberikan kepada PK Warunggunung adalah untuk kebutuhan Musyawarah Kecamatan (Muscam).

“Itu untuk kebutuhan Muscam, karena masa baktinya sudah habis, tapi sampai saat ini belum dilaksanakan,” jelas Hudri.

Menurutnya, minimnya anggaran yang diberikan Pemkab Lebak mengharuskan organisasinya membuat skala prioritas.

“Untuk bantuan OKP misalnya, memang tidak semua OKP kita kasih. Kita prioritaskan OKP yang berbasis kegiatan, aktif dalam pelaksanaan program kerja dan mempunyai jenjang pengkaderan yang berjalan, karena ini merupakan bagian dari eksistensi KNPI secara kelembagaan yang notabene sebagai payung organisasi kepemudaan,” papar Hudri.

Dirinya mengaku, jika penjelasan tersebut sudah disampaikan kepada Ketua LBH HAM KNPI dan PK Warunggung.

“Sudah kami sampaikan kepada mereka dan itu bisa diterima. Dan terkait dengan anggaran untuk LBH, lagi-lagi masalahnya ada di keterbatasan anggaran. Tapi, kita anggarkan di tahun 2016,” pungkasnya.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Baru Nikah di Kabupaten Tangerang, Ini Sosok Ahmad Arif Si Pembunuh Wanita Paruh Baya dalam Koper

Berita Tangerang - Kamis, 25 April 2024, warga Cikarang,...

Formatang Minta Ratu Atut Mewakafkan Satu Keluarganya untuk Mengabdi di Kabupaten Tangerang

Berita Tangerang - Forum Masyarakat Tangerang atau Formatang meminta...

Airin Tolak Istilah ‘Borong Parpol’ saat Daftar Calon Gubernur Banten 2024-2029 di PKB

Berita Banten - Calon Gubernur Banten 2024-2029, Airin Rachmi...

Daftar Calon Gubernur Banten 2024 di PDI-P, Berkas Airin Langsung Dinyatakan Lengkap

Berita Banten - Airin Rachmi Diany resmi mendaftar Calon...