Tangerang – Menggaungkan dan menyebarkan Pola Hidup Bersih Sehat atau PHBS di Kota Tangerang bukan hanya urusan pemerintah. Melainkan, dibutuhkan peran serta semua pihak.
Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin di hadapan 130 kader kesehatan yang tergabung ke dalam Relawan Kesehatan (Rekan) Indonesia.
Kegiatan itu sendiri digelar dalam tajuk Workshop Kesehatan dan Deklarasi Rekan Indonesia Kolektif Pimpinan Daerah (KPD) Kota Tangerang di Aula Al-Amanah Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kamis, 27 Oktober 2022.
“Perlu kita pahami bersama bahwa kesehatan masyarakat bukan hanya urusan pemerintah, namun juga urusan bersama,” kata Sachrudin melalui keterangan tertulis.
“Dibutuhkan peran serta semua pihak dan dari berbagai stakeholder salah satunya para relawan kesehatan,” sambungnya.
Menurut Sachrudin, kepedulian terhadap kesehatan dan pola hidup bersih sehat harus terus disebarluaskan agar masyarakat memahami dan menerapkan hal tersebut.
“Di sinilah peran relawan kesehatan, agar terus membina dan membimbing masyarakat agar peduli terhadap kesehatan, agar menerapkan PHBS,” tegasnya.
“Berikan pemahaman kepada masyarakat bahwa segalanya akan jadi percuma jika kita tidak sehat, karena itu kesehatan adalah segalanya,” lanjut Sachrudin.
Dalam kesempatan tersebut, Sachrudin juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para relawan, kader serta seluruh tenaga kesehatan yang telah bahu-membahu mewujudkan Kota Tangerang Sehat dan berdaya saing.
“Alhamdulillah berkat doa dan ikhtiar kita bersama, Kota Tangerang meraih peringkat pertama dalam penanganan stunting se-Provinsi Banten dan berbagai penghargaan lainnya di bidang kesehatan,” bebernya.
“Semoga capaian ini dapat terus meningkat dan menjadi motivasi kita semua untuk terus memberikan yang terbaik dalam penanganan masalah kesehatan,” pungkas Sachrudin.(ADV)
