Kota Tangerang – Keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam pencegahan korupsi merupakan salah satu prioritas. Pemkot Tangerang juga berkomitmen mengimplementasikan butir-butir yang dihasilkan pada acara Rembuk Integritas Nasional (RIN) II, yang digelar selama dua hari dan ditutup pada Rabu (7/12), di Pekanbaru, Riau.
Kesepakatan yang dituangkan dalam lima butir Deklarasi Pembangunan Integritas sebagai hasil dari RIN II akan segera dilaksanakan bersama untuk mencegah dan memerangi korupsi secara nasional.
Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang, Dadi Budaeri dan Inspektur Kota Tangerang Meita Bachraeni memberikan dukungan penuh terhadap gerakan pencegahan korupsi.
Pemkot Tangerang sendiri sudah mulai menerapkan Tunas Integritas, Penempatan Zona Integritas untuk mewujudkan wilayah bebas korupsi dan menyusun manajemen risiko di tiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Langkah-langkah tersebut merupakan langkah real kita dalam mendukung lima butir deklarasi tadi”, kata Meita.
Ketua KPK Agus Raharjo yang hadir untuk memberikan sambutan pada puncak acara yang diselenggarakan kedua kalinya sebagai bagian dari Peringatan Hari Antikorupsi Internasional (HAKI) meminta agar tidak pesimis terhadap gerakan pencegahan korupsi.
“Mari bergerak, tindak lanjuti dan mari bekerja mewujudkannya,” ajaknya.
Selain menyepakati Deklarasi Pembangunan Integritas, RIN juga dirangkaikan dengan penganugerahan LHKPN dan pelaporan gratifikasi terbaik bagi Kementerian, lembaga, pemerintah daerah serta BUMN dan BUMD.(Humas Kota Tangerang)
