PLTU Labuan Bantah Ingkar Janji soal Pemulihan Ekosistem Laut

Date:

Pandeglang – Masyarakat pesisir Labuan, Kabupaten Pandeglang menggelar unjuk rasa di depan PLTU II Labuan dan Kantor Syahbandar Teluk, Senin (7/8/2017).

Massa yang menilai PLTU tak memenuhi janji untuk memulihkan ekosistem laut membakar miniatur perahu sebagai bentuk kekecewaan karena kerusakan ekosistem laut berdampak pada hasil tangkapan ikan yang menurun.

BACA JUGA: Tuntut Pemulihan Ekosistem Laut, Warga Pesisir Bakar ‘Perahu’ di PLTU Labuan

Namun, hal itu dibantah Manager Administrasi PLTU II Labuan, Misni. Ia mengaku, pihaknya telah menindaklanjuti hal tersebut.

“Kami sudah tindak lanjuti ke lapangan (teluk-red). Memang ada pendangkalan, setelah itu kita tidak henti-hentinya menggalang dana dari pihak perusahaan batu bara, mereka siap bayar, tiap bulan kita juga suka rapat dengan mereka,” kata Misni.

Namun, hasil pertemuan tersebut memang belum pernah disampaikan kepada masyarakat sehingga dianggap tidak ada tindak lanjut yang dilakukan.

“Ya, sayangnya kami tidak melaporkan progres itu kepada rekan-rekan nelayan, jadi seakan-akan tidak ada realisasinya, mungkin di sini komunikasinya yang kurang,” ucapnya.

Terkait dengan tuntutan ganti rugi akibat sedimentasi yang diakibatkan oleh kandasnya kapal tongkang pengangkut batu bara dan kerusakan kapal nelayan yang diakibatkan tali buih, begini penjelasan Misni.

“Tali buih sudah diproses, kalau kerusakan perahu nelayan bukan kami bukan penanggung jawabnya. Tapi kami akan berkoordinasi dengan pihak batu bara yang bersedia untuk membuka rekening khusus menampung dana, tapi ada yang tidak mau ke situ, maunya ke saya, tapi kan saya tidak berani, intinya kami tidak akan tinggal diam,” pungkasnya.(Nda)

Author

  • Engkos Kosasih

    Memulai karir jurnalistik di BantenHits.com sejak 2016. Pria kelahiran Kabupaten Pandeglang ini memiliki kecenderungan terhadap aktivitas sosial dan lingkungan hidup.

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Baru Nikah di Kabupaten Tangerang, Ini Sosok Ahmad Arif Si Pembunuh Wanita Paruh Baya dalam Koper

Berita Tangerang - Kamis, 25 April 2024, warga Cikarang,...

Formatang Minta Ratu Atut Mewakafkan Satu Keluarganya untuk Mengabdi di Kabupaten Tangerang

Berita Tangerang - Forum Masyarakat Tangerang atau Formatang meminta...

Airin Tolak Istilah ‘Borong Parpol’ saat Daftar Calon Gubernur Banten 2024-2029 di PKB

Berita Banten - Calon Gubernur Banten 2024-2029, Airin Rachmi...

Daftar Calon Gubernur Banten 2024 di PDI-P, Berkas Airin Langsung Dinyatakan Lengkap

Berita Banten - Airin Rachmi Diany resmi mendaftar Calon...