Lebak – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lebak berharap, porsi belanja infrastruktur untuk tahun 2018 tidak kurang dari 25% dari total belanja daerah. Hal ini mengingat, masih banyak infrastruktur yang harus dibangun dan dilakukan perbaikan.
“Nilainya berapa yang akan dialokasikan nanti akan disampaikan setelah APBD 2018 disahkan. Kita berupaya memang tidak kurang dari 25% dari total belanja daerah,” kata Kabid Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Bappeda Lebak, Widi Ferdian, kepada Banten Hits, Selasa (26/12/2017).
Pembangunan jalan poros desa, peningkatan dan pemeliharaan jalan kabupaten, pembangunan ruang kelas baru SD dan SMP, perbaikan ruang sekolah dan pembangunan puskesmas dengan ruang perawatan merupakan sebagian pembangunan yang sudah direncanakan oleh pemerintah daerah.
“Termasuk penanganan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), rehabilitasi jaringan irigasi, pembangunan sarana air bersih dan sanitasi, penanganan kawasan kumuh perkotaan dan penataan pasar,” urai Widi.
Selain meningkatkan laju perekonomian, infrastruktur juga memudahkan akses masyarakat di berbagai sektor, seperti pendidikan dan kesehatan.(Nda)
