Serang – Harga beras di Kota Serang terpantau mengalami kenaikan, Jumat, 12 Oktober 2018. Kenaikan harga terjadi pada seluruh jenis beras mulai dari beras kualitas terendah, medium, maupun premium dengan besaran kenaikan Rp 500-1.000/kilogramnya.
Sejumlah pedagang mengaku, kenaikan harga beras sudah terjadi sejak dua bulan lalu saat musim kemarau mulai melanda sejumlah kota penyuplai beras. Para pedagang mengaku, beras yang mereka jual merupakan beras lokal dari Pontang dan Karawang.
“Beras yang rendah tadinya ngejual Rp 8.500 naik jadi Rp 9.000. Sementara jenis medium dari Rp 9.000 menjadi Rp 10.000. Kemudian untuk jenis premium biasa jual Rp 10.000 naik jadi Rp 11.000,” kata Dani, salah seorang penjual beras di Kota Serang kepada awak media, Jumat, 12 Oktober 2018.
Menurut Dani, kenaikan harga beras untuk setiap karung dengan bobot 25 kg, untuk jenis beras biasa dari Rp 220.000 naik jadi Rp 230.000. Sementara beras medium dari Rp 230.000 naik jadi Rp 240.000, dan untuk jenis premium dari Rp 240.000 menjadi Rp 250.000.
“Kalau beli karungan rata-rata naiknya itu sekitar 10 ribu. Gak tau naik kenapa mungkin musim kemarau jadi beras susah,” tuturnya.
Meski pasokan beras masih tergolong normal, Dani mengakui sejak dua bulan ini beras di Kota Serang mengalami kelangkaan. Dia dan sejumlah pedagang lainnya terpaksa harus mencari beras ke luar Kota Serang.
Dani berharap, pemerintah bisa segera memulihkan lagi pasokan beras di Kota Serang sehingga harga beras kembali stabil.(Rus)
TONTON JUGA VIDEONYA:
