Cilegon – Gelombang tinggi akibat cuaca buruk dalam beberapa hari terakhir di Perairan Selat Sunda menyebabkan terganggunya aktivitas pelayanan pelayaran Merak-Bakauheni.
Manajer Usaha Pelabuhan PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Rudi Mahmudi mengatakan, kecepatan angin mencapai 20 knot menyulitkan kapal sandar.
“Akibat angin kencang kapal menjadi sulit sandar dan melakukan bongkar muat,” kata Rudi, Senin (15/1/2018).
Selain gelombang tinggi di perairan, cuaca buruk juga menyebabkan banyak pohon di sejumlah titik tumbang.
Koordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) intens dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilegon guna mendapat informasi prakiraan cuaca.
“Kita harap segera laporkan apabila terjadi bencana,” kata Kasi Tanggap Darurat Bencana BPBD Cilegon, Ahmad Mafruh.(Nda)
