Banten Hits.com– Ratusan preman terjaring razia Operasi Cipta Kondisi Polres Metro Tangerang, Senin (07/04/2012). Bahkan ada preman yang kedapatan membawa senjata tajam berupa pisau lipat disembunyikan di balik baju.
“Total ada 143 preman yang kami amankan, di antaranya ada 8 orang wanita,” ujar AKBP Drs. Hudit Wahyudi, seusai melakukan operasi cipta kondisi di Polres Metro Tangerang. Ratusan preman tersebut, terjaring kepolisian dari seluruh polsek yang ada di Kota Tangerang.
Banten Hits.com– Ratusan preman terjaring razia Operasi Cipta Kondisi Polres Metro Tangerang, Senin (07/04/2012). Bahkan ada preman yang kedapatan membawa senjata tajam berupa pisau lipat disembunyikan di balik baju.
“Total ada 143 preman yang kami amankan, di antaranya ada 8 orang wanita,” ujar AKBP Drs. Hudit Wahyudi, seusai melakukan operasi cipta kondisi di Polres Metro Tangerang. Ratusan preman tersebut, terjaring kepolisian dari seluruh polsek yang ada di Kota Tangerang.
Di antara mereka, ada yang berprofesi sebagai pengamen, debt kolektor yang sering nongkrong di pinggir jalan, dan ada pula yang sekadar luntang lantung di tempat-tempat ramai di Kota Tangerang. Bahkan saat diperiksa, salah seorang dari preman tersebut ada yang membawa senjata tajam jenis pisau lipat.
“Disembunyikan di balik baju, ini justru yang membahayakan. Namun saat ditanya, preman itu malah berkilah, tapi tetap akan kami proses lebih lanjut,” ungkap AKBP Hudit.
Sementara itu, saat ditanya adakah keterkaitannya dengan isu premanisme di Yogyakarta, AKBP Hudit mengatakan, tidak hanya karena peristiwa Yogyakarta saja operasi pemberantasan premanisme dilakukan. Namun memang kegiatan seperti ini rutin dilakukan tiap bulannya.
“Memang bertepatan, namun tujuan kami bukan itu saja. Namun lebih kepada memerangi premanisme di Kota Tangerang, sehingga masyarakat tidak akan terganggu aktivitasnya,” tutur AKBP Hudit.(Rus)
