Jalan Diblokir Pendukung Kades, Sopir Truk Terjebak Macet

Date:

Banten Hits- Aksi pemblokiran Jalan Raya Legok-Parung Panjang yang dilakukan ratusan massa pendukung calon kepala desa Cirarab, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, Senin siang (01/07) membuat puluhan truk, alat berat dan kontainer terjebak kemacetan hingga tiga jam.

Kondisi ini dikeluhkan sejumlah sopir yang mengaku merugi, karena terlambat sampai tujuan.

Nana misalnya, salah seorang sopir truk mengaku terlambat mengirim barang ke Tanjung Priuk setelah jalan raya yang dilintasinya diblokir massa.

”Saya rugi waktu mas. Seharusnya saya sudah sampai di Tanjung Priok, gara-gara jalan diblokir saya masih terjebak di sini,“ ujarnya kepada Banten Hits.com.

Nana juga menyesalkan sikap kepolisian yang tidak bertindak tegas untuk menertibkan massa yang memblokir jalan. Padahal menurutnya, aksi pemblokiran itu sudah mengganggu ketertiban umum.

”Saya kecewa dengan polisi yang tidak bertindak tegas dan malah terkesan membiarkan pemblokiran,” ujarnya lagi.

Hingga Senin sore, aksi pemblokiran Jalan Raya Legok-Parung Panjang yang dilakukan ratusan massa pendukung salah satu calon kades, Dona Romdhon masih berlangsung.

Massa menduduki jalan raya lintas propinsi itu dengan menggelar aksi duduk-duduk dan melarang kendaraan melintas. Di jalanan, mereka juga menggelar mimbar bebas dan orasi.

Aksi pemblokiran ini sendiri buntut kekecewaan massa pendukung calon kades berwarna biru atas pelaksanaan Pilkades yang dinilai sarat kecurangan. Massa menuntut supaya Pilkades di Desa Cirarab, Kecamatan Legok diulang. (Rus)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related