Banten Hits.com – Kondisi ruas Jalan Rangkasbitung – Leuwidamar, tepatnya di Kampung Cirende, Desa Kalanganyar, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, dikeluhkan warga dan para pengguna jalan. Tidak meratanya pemeliharaan jalan di ruas jalan tersebut menambah keluhan warga kepada Pemerintah Daerah.
Banten Hits.com – Kondisi ruas Jalan Rangkasbitung – Leuwidamar, tepatnya di Kampung Cirende, Desa Kalanganyar, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, dikeluhkan warga dan para pengguna jalan. Tidak meratanya pemeliharaan jalan di ruas jalan tersebut menambah keluhan warga kepada Pemerintah Daerah.
“Kalau lagi hujan besar, lubang-lubang jalannya ketutup genangan air, jadi kita yang bawa motor harus benar-benar hati khawatir ban motor malah masuk ke lubang yang dalam, kan bisa bahaya,” kata Yadi salah seorang pengendara sepeda motor.
Kondisi jalan yang rusak berlubang juga dikeluhkan oleh warga sekitar. “Iya, rusak banget apalagi kalau musim hujan kotor banget jadinya jalan,” keluh Tri.
Bahkan untuk mengurangi genangan air yang ada di lubang-lubang jalan, Tri terpaksa membuat saluran dengan cara melubangi tanah di bahu jalan.
“Biar air di lubang jalan itu ngalir ke got jadi harus dibuat saluran kaya gini,” ucapnya.
Warga dan pengguna jalan lain berharap, Pemerintah Daerah melalui Dinas Bina Marga agar secepatnya melakukan perbaikan di ruas jalan tersebut.
Untuk diketahui, pada tahun anggaran 2015 ini, Pemkab Lebak melalui Dinas PU Bina Marga telah menyiapkan anggaran sebesar Rp250 Milyar yang bersumber dari APBD Lebak.
Anggaran ratusan Milyar tersebut guna menangani 40 kilometer jalan dalam kota Rp1,2 Milyar dan 400 kilometer jalan luar kota Rp12,5 Milyar. BM Lebak mengklaim, kondisi jalan di Lebak saat ini 50 persen dalam keadaan baik, 30 persen dalam kondisi sedang dan 20 persen dalam kondisi rusak. DPU juga beraharap pada tahun 2016 mendatang kondisi jalan baik meningkat 10 persen menjadi 60 persen. (Nda)
