Banten Hits – Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pandeglang menyesalkan rendahnya serapan anggaran belanja di masing masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kabupaten Pandeglang. Diketahui, serapan baru mencapai 30 persen padahal padahal tahun anggaran sudah berjalan lebih dari satu semester.
DPRD Kabupaten Pandeglang mendesak kepada SKPD untuk segera menbelanjakan anggaran yang telah tersedia di setiap SKPD serta meminta Bupati Pandeglang Irna Narulita untuk mengawal SKPD supaya tidak ragu untuk membelanjakan angggaran tersebut.
“Ini kan kita gak tahu SKPD yang ragu atau bagaimana, atau mungkin ada penjabaran APBD yang terlambat. Kita lihatlah sampai 1 Agustus ini tidak terserap, ini kan aneh,” sesal anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Pandeglang Hadi Mawardi kepada wartawan, Senin (1/8/2016).
“Jadi pertanyaanya, ngapain saja (SKPD) selama ini, kok susah amat duitna aya kok (anggaranya ada),” sambungnya.
Rendahnya serapan anggaran ini, kata Hadi, seperti rutin terjadi pada SKPD.
“DPRD secara khusus harus mengawal ini karena setiap tahun terjadi, padahal setiap rapat komisi selalu mendesak agar SKPD melaksanakan kegiatan,” tutupnya.(Rus)
