Pandeglang – Kebakaran terjadi di Kobong (Kamar santri) dan Majelis milik Ustad Mudof, di Kampung Pandat Pojok, Rt 03/04, Desa Pandat, Kecamatan Mandalawangi hangus terbakar, Senin (10/4/2017) Pukul 20.00 malam.
menurut Sukri (43) salah satu kerabat Ustad Mudof membenarkan, kejadian kebakaran yang menimpa Kobong dan Mejlis milik keponakannya tersebut, menurutnya api menjalar begitu sangat cepat karena konidisi bangunan kobong dan majelis terbuat dari kayu.
“Pada saat kejadian ustad Mudof sedang menghadiri acara Rajaban di kampung sebelah. Namun, ketika mendapat laporan dari warga, api terlihat sudah besar. Sehingga warga memadamkan dengan alat seadanya dan baru bisa dipadamkan sekitar setengah jam,” kata Sukri, saat merapihkan bangunan yang hangus terbakar, Selasa (11/4/2017).
Ia menduga, kebakaran terjadi akibat arus pendek listrik, karena begitu cepat api membesar sehingga membuat harta, benda milik keluarganya tidak ada yang bisa terselamatkan.
“Kebakaran diduda dari konsleting aliran listrik dan tidak ada korban jiwa karena kondisi kobong dan majelis sedang kosong, hanya saja peralatan rumah seperti satu unit motor honda Fit X, kitab dan Al-Quran ludes terbakar dengan kerugian mencapai 15 juta,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekontruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang, Lilis Sulistiati mengaku, sudah mendapatkan laporan terkait dengan kebakaran tersebut dan sudah mengintruksikan petugas untuk turun ke lapangan memberikan bantuan.
“Saya sudah dapat laporannya dan petugas akan segera ke lokasi kebakaran (Pandat) untuk memberikan bantuan,” tuturnya.(Zie)
